Selengkapnya baca juga: ASPEK Curiga BPJS Ketenagakerjaan Tak Punya Dana Soal JHT Cair di Usia 56
Presiden Joko Widodo mengatakan, kasus harian Covid-19 di tanah air kini tengah menanjak akibat penularan varian Omicron.
Menurut Jokowi, penambahan kasus harian saat ini mendekati puncak kasus pada pertengahan tahun 2021 ketika Indonesia berhadapan dengan gelombang varian Delta.
"Pandemi Covid-19 di tanah air, sesuai perkiraan, tengah menanjak dengan angka positif harian mendekati puncak kasus seperti bulan Juli tahun lalu," kata Jokowi dalam keterangannya yang ditulis melalui Instagram @jokowi, dikutip Kompas.com, Minggu (13/2/2022).
Jokowi mengatakan, varian Omicron memiliki tingkat penularan yang tinggi. Namun, tingkat kematian akibat varian Omicron lebih rendah jika dibandingkan dengan varian Delta.
Dia pun meminta masyarakat tetap tenang dan disiplin menjaga protokol kesehatan. Jokowi juga mengingatkan masyarakat segera divaksin sesuai program vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan pemerintah.
Selengkapnya baca juga: Jokowi: Kasus Covid-19 Tengah Menanjak, Tetap Tenang dan Disiplin Prokes
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan 44.526 kasus baru Covid-19 pada Minggu (13/2/2022). Sehingga, total kasus Covid-19 di tanah air mencapai 4.807.778, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.
Selain itu, berdasarkan data yang sama, ada penambahan 26.916 kasus sembuh Covid-19, sehingga total kasus sembuh kini 4.309.763.
Kemudian, masih ada pula penambahan kasus kematian akibat Covid-19. Dalam 24 jam, dilaporkan ada penambahan 111 kasus kematian, sehingga total pasien Covid-19 meninggal dunia yaitu 145.176 jiwa.
Selengkapnya baca juga: UPDATE 13 Februari: Bertambah 44.526, Kini Ada 4.807.778 Kasus Covid-19 di Indonesia
Komnas HAM RI menerjunkan tim ke Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah guna menggali keterangan dan mencari fakta peristiwa yang terjadi pada Selasa (8/2/2022).
Berdasarkan temuan awal, Komnas HAM menemukan fakta bahwa ada kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian terhadap warga.
"Menemukan fakta adanya kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian dalam pengamanan pengukuran lahan warga yang sudah setuju," kata Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara dalam keterangannya, Sabtu (12/2/2022).
Kendati demikian, Beka tak merinci kekerasan apa saja yang dilakukan oleh aparat tersebut.
Selengkapnya baca juga: Turun ke Wadas, Komnas HAM Sebut Ada Fakta Polisi Lakukan Kekerasan kepada Warga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.