JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video yang viral di dunia maya memperlihatkan Presiden Joko Widodo dilempari kertas yang digulung oleh seorang kakek.
Dalam video itu mulanya tampak Jokowi yang sedang berada di dalam mobil dinas melintasi kerumunan warga.
Warga sendiri tampak antusias berteriak menyapa Jokowi yang tampak dari kaca jendela mobil yang terbuka.
Tampak pula sejumlah anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang mengamankan mobil yang membawa Presiden tersebut.
Tiba-tiba dari arah kerumunan warga muncul seorang pria paruh baya membawa kertas putih yang digulung.
Baca juga: Jokowi: Jangan Ada Kriminalisasi terhadap Kebebasan Berpendapat
Pria bertopi itu mendekati mobil Jokowi yang berjalan pelan, lalu melemparkan kertas ke arah kaca jendela yang terbuka.
Lemparan kertas itu kemudian langsung ditangkap oleh Jokowi. Kepala Negara tampak sekilas memperhatikan kertas tersebut sebelum akhirnya menyimpannya.
Saat dikonfirmasi pada Jumat (10/12/2021), Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono membenarkan kejadian ini.
Dia juga membenarkan bahwa peristiwa itu terjadi saat Jokowi mengunjungi daerah terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang pada Selasa (7/12/2021).
"Ya, betul," kata Heru.
Baca juga: Misteri Gulungan Kertas yang Dilempar Seorang Kakek ke Jokowi di Tengah Penjagaan Paspampres
Namun, dia tidak mengungkapkan detail lokasi daerah dan kegiatan apa yang dilakukan Jokowi saat peristiwa itu terjadi.
Heru hanya menyebutkan, kertas itu masih disimpan Jokowi.
Dengan demikian, hanya Kepala Negara yang tahu apa isi tulisan dalam kertas itu.
"(Kertasnya) masih di beliau," tambah Heru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.