Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes Klaim Indonesia Jadi Negara Non Produsen Vaksin Covid-19 yang Capaian Vaksinasinya Terbaik

Kompas.com - 21/10/2021, 21:46 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengklaim Indonesia menjadi negara non produsen vaksin Covid-19 dengan capaian vaksinasi Covid-19 terbaik.

Juru Bicara Vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan saat ini Indonesia menempati peringkat ke-5 negara dengan jumlah dosis vaksin Covid-19 yang sudah disuntikan.

“Jadi kita kalau dibandingkan dengan negara-negara yang bukan produsen vaksin Covid-19, (capaian vaksinasi) kita adalah yang terbaik,” terang Nadia dalam diskusi virtual, Kamis (21/10/2021).

Ia menjelaskan negara dengan capaian peringkat vaksinasi di atas Indonesia merupakan negara-negara produsen vaksin.

Dikutip dari website ourworldindata.org Rabu (20/10/2021), Indonesia berada di peringkat kelima dengan jumlah vaksin Covid-19 yang sudah disuntikkan dengan jumlah total 174,42 juta dosis vaksin Covid-19.

Baca juga: UPDATE: Cakupan Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua Capai 31,50 Persen

Di peringkat pertama ada China dengan 2,24 miliar dosis vaksin yang telah disuntikkan, menyusul India dengan 997,4 juta, kemudian peringkat ketiga adalah Amerika Serikat dengan 410,19 juta dan Brazil dengan capaian 259,94 juta.

Lebih lanjut, Nadia mengungkapkan, saat ini tantangan Indonesia adalah memenuhi target capian vaksinasi Covid-19 mencapai 70 persen dari total populasi untuk membentuk kekebalan kelompok atau herd immunity.

Sementara, jumlah vaksin Covid-19 dari negara produsen cukup terbatas.

“Tantangan lain adalah memastikan ketersediaan suplai vaksin kita dari produsen vaksin. Kalau kemudian terjadi penundaan atau perlambatan tentunya target vaksinasi kita tidak sesuai harapan,” jelas dia.

“Ini tantangan juga ya, bagaimana Indonesia dengan kebutuhan vaksinasi 426 juta dosis di tengah produksi vaksin yang hanya 8 sampai 9 miliar di tahun 2021 ini,” paparnya.

Diketahui hingga hari ini, pemerintah mencatat terdapat 65.600.310 orang yang telah mendatkan vaksinasi Covid-19 dosis kedua.

Baca juga: Pemprov DKI: Vaksinasi Covid-19 Tidak Merata di Indonesia Jadi Ancaman Gelombang Ketiga

Angka ini setara dengan presentase 31,50 persen dari total target pemerintah.

Sementara itu sebanyak 110.931.375 orang telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama atau setara dengan presentase 53,26 persen dari target.

Pemerintah menargetkan sebanyak 208.265.270 orang menjadi sasaran vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com