JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, hingga minggu ini laju kasus positif Covid-19 secara nasional telah mengalami penurunan selama delapan pekan berturut-turut.
Pada pekan ini kasus Covid-19 disebutnya telah turun 88,9 persen dibandingkan puncak kenaikan kasus yang kedua.
"Per minggu ini, laju kasus nasional telah konsisten mengalami penurunan selama delapan minggu berturut-turut. Kasus di minggu ini telah turun 88,9 persen dibandingkan puncak kedua," ujar Wiku dalam konferensi pers virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (14/9/2021).
Baca juga: Luhut: Tren Kasus Covid-19 Nasional Menurun hingga 93,9 Persen
Bahkan, menurut Wiku, jumlah kasus Covid-19 minggu ini lebih rendah dibandingkan kondisi pada puncak pertama penularan virus corona.
Dia menegaskan, penurunan kasus ini tercapai karena kerja sama pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat yang kooperatif dalam menerapkannya protokol kesehatan secara disiplin.
Adapun salah satu langkah yang diambil adalah begitu kasus meningkat pemerintah langsung menetapkan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1 hingga level 4 yang dilaksanakan pada 26 Juli hingga saat ini.
Selain itu, pemerintah juga mengatur perjalanan baik dalam negeri maupun luar negeri.
"Kebijakan tersebut dievaluasi setiap minggunya melalui rapat koordinasi rutin pusat dan daerah. Dan akan terus disesuaikan dengan perkembangan kasus yang dinamikanya terjadi di masyarakat," ujar Wiku.
Baca juga: Ini Kegiatan yang Dilarang bagi Anak Usia di Bawah 12 Tahun Selama PPKM
Sementara itu, pemerintah melaporkan masih adanya penambahan 4.128 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan kasus baru itu tersebar di 34 provinsi. Berdasarkan data itu, hingga Selasa (14/9/2021), total pasien Covid-19 di Tanah Air berjumlah 4.174.216 orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.