Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Covid-19: Kepatuhan Warga Terapkan Prokes Terus Meningkat di Jawa-Bali

Kompas.com - 10/08/2021, 18:50 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan terus meningkat di tujuh provinsi di Jawa-Bali.

Ketujuh provinsi tersebut adalah Bali, DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten.

"Protokol kesehatan naik, meningkat. Kami monitor dari hari ke hari dan kami berupaya untuk melakukan berbagai upaya di lapangan agar terjadi peningkatan protokol kesehatan," ujar ujar Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B Harmadi dalam diskusi virtual, Selasa (10/8/2021).

Baca juga: Menkes: Masyarakat yang Sudah Vaksin Akan Diberi Kelonggaran Protokol Kesehatan

Berdasarkan catatan Satgas Penanganan Covid-19, pada periode 3-10 Juli 2021, kepatuhan masyarakat menggunakan masker di tujuh wilayah tersebut memiliki skor rata-rata 7,46 dari skala 1-10.

Sedangkan untuk kategori menjaga jarak 7,23 dan mencuci tangan 7,25.

Pada periode 11-18 Juli, masyarakat yang menggunakan masker meningkat menjadi 7,76, menjaga jarak 7,59, dan mencuci tangan 7,71.

Selanjutnya pada periode 19-26 Juli, masyarakat yang menggunakan masker 7,79, menjaga jarak 7,63, dan mencuci tangan 7,72.

Terakhir pada periode 27 Juli-9 Agustus, masyarakat yang menggunakan masker 7,84, menjaga jarak 7,7, dan mencuci tangan 7,81.

Sementara, secara nasional, kepatuhan masyarakat menggunakan masker mempunyai skor 7,70, menjaga jarak 7,64, dan mencuci tangan 7.74.

Baca juga: Satgas Covid-19: 60 Persen Warga Punya Kesadaran Tinggi Pentingnya Prokes

"Jadi memang pengetahuan masyarakat untuk 3M sebetulnya sudah sangat tinggi," kata Sonny.

Sonny meyakini kepatuhan masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan akan terus meningkat apabila para pemimpin dapat memberikan contoh yang baik.

"Teladan bagi masyarakat dan ketaladan sangat penting, melihat bagaimana contoh pemimpinnya. Jadi ketika memberikan contoh yang baik, yang patuh ini akan mengikuti," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com