Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kematian akibat Covid-19 Tembus 1.000 Per Hari dalam 3 Minggu, Ini Penyebabnya Menurut Epidemiolog

Kompas.com - 05/08/2021, 21:52 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia melewati 1.000 kasus per hari dalam 21 hari terakhir.

Total jumlah kasus kematian hingga 5 Agustus yaitu 102.375. Angka ini didapatkan setelah pada hari ini ada penambahan 1.739 kasus kematian.

Menanggapi hal tersebut, epidemiolog dari Universitas Indonesia Tri Yunus Miko Wahyono mengatakan, peningkatan kasus kematian akibat Covid-19 tidak lepas dari penyebaran varian delta di beberapa daerah.

Baca juga: Satgas Jelaskan Penyebab Kematian akibat Covid-19 yang Didominasi Usia Produktif

Ia mengatakan, pada awal Juli, kasus positif Covid-19 mulai meningkat tajam karena semakin menyebarnya varian delta.

"Terutama delta pada maret 2021 yang terus berkembang sampai kemudian prevalensi Covid-19 di Indonesia menyentuh angka 50 persen di Juli makanya terjadi tsunami Covid-19," kata Tri saat dihubungi Kompas.com, Kamis (5/8/2021).

Tri mengatakan, lonjakan kasus Covid-19 tersebut menyebabkan rumah sakit mulai memilih yang akan mendapatkan perawatan, yaitu pasien gejala sedang dan berat.

Sementara itu, pasien dengan gejala ringan tidak dirawat di rumah sakit. Hal ini, kata dia, berdampak pada meningkatnya angka kematian.

"Nah itu ditambah yang mati karena Covid-19, maka kematian di kita lebih dari yang seharusnya yang dilaporkan," ujar dia.

Tri juga mengatakan, meski tingkat tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit saat ini sudah mulai menurun, tetapi masih ada rumah sakit yang menolak pasien.

Selain itu, Tri menyoroti jumlah pasien Covid-19 yang meninggal di rumah, terutama yang berada di desa-desa.

"Di desa kan enggak tahu, sesak napas saja itu dianggap penyakit biasa dan meninggal biasa saja," kata dia.

Baca juga: UPDATE: Sebaran 1.739 Kasus Kematian Covid-19, Tertinggi di Jateng dengan 466

Lebih lanjut, Tri mengatakan, mestinya pemerintah dapat mempersiapkan layanan kesehatan saat lonjakan kasus Covid-19 terjadi di India.

Kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia sempat mencapai puncaknya pada 27 Juli.

Hari itu, pemerintah melaporkan kasus kematian mencapai 2.069 jiwa.

Berikut ini data kematian harian karena Covid-19 di Indonesia dalam 21 hari terakhir:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com