Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cakupan Vaksinasi Covid-19 Saat Ini 8 Persen dari Target 208,2 Juta

Kompas.com - 23/07/2021, 18:09 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Target pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bertambah menjadi 208,2 juta orang.

Sebelumnya, pemerintah menetapkan target 181,5 juta atau 70 persen dari total populasi untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity.

"Sekarang dengan adanya penambahan rentang usia 12 sampai 17 tahun atau anak remaja, maka target vaksinasi kita adalah 208,2 juta," ujar Juru Bicara Vaksinasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi, dalam dialog yang disiarkan melalui akun YouTube Kominfo TV, Jumat (23/7/2021).

Baca juga: Pemerintah Tingkatkan Target Minimal Vaksinasi Jadi 208 Juta Penduduk

Menurut Nadia, cakupan vaksinasi saat ini sudah lebih dari 61 juta orang.

Apabila dirinci, sebanyak 43,4 juta orang telah mendapatkan vaksin dosis pertama dan 17 juta orang vaksin dosis kedua.

Dengan demikian, Nadia menuturkan, sasaran vaksinasi dengan dosis lengkap saat ini mencapai 8 persen.

"Jadi, dari 208,2 juta target itu yang sudah mendapatkan dosis lengkap sekitar 8 persen. Sehingga kita harus percepat vaksinasi sesuai dengan ketersediaan vaksin Covid-19," ungkap Nadia.

Baca juga: Kemenkes Bantah Anjloknya Jumlah Tes Covid-19 demi Pelonggaran PPKM Level 4

Saat ini, kata Nadia, Indonesia telah memiliki lebih dari 130 juta dosis vaksin Covid-19. Sebanyak 75 juta dosis di antaranya telah siap untuk disuntikkan.

"Jadi ini situasi yang harus kita kejar bersama sambil menurunkan penularan Covid-19. Presiden ssndiri telah mengingatkan agar kita mampu mencapai target 2 juta vaksinasi dalam sehari," ungkap Nadia.

"Sehingga jika tidak selesai 2 juta sehari kita tidak akan menyelesaikan target pada Desember 2021," tuturnya.

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, jumlah masyarakat yang sudah mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis kedua mencapai 17.154.145 orang, pada Jumat (23/7/2021) pukul 12.00 WIB.

Sedangkan, jumlah masyarakat yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama yakni sebanyak 43.717.254 orang atau 20,99 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com