JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI hingga Minggu (11/7/2021) melaporkan, total ada 304 kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta akibat varian virus Corona Delta, Alpha, dan Beta
Dari total tersebut, varian Delta paling mendominasi di Ibu kota dengan jumlah 264 kasus.
Kemudian disusul varian Alpha sebanyak 35 kasus dan varian Beta sebanyak 5 kasus.
Jumlah tersebut mengalami peningkatan dari data Balitbangkes sebelumnya. Pada 6 Juli 2021, tercatat ada 271 kasus positif Corona akibat lima varian baru di DKI Jakarta.
Kelimanya adalah varian Alpha, Beta, Delta dan dua varian terbaru yaitu Eta dan Kappa.
Baca juga: Fakta Varian Corona Delta: Seberapa Menular, Gejala, hingga Risiko
Dari jumlah tersebut, kasus Covid-19 dengan varian Delta tercatat ada 195 kasus.
Kemudian, kasus Covid-19 dengan varian Beta sebanyak 28 kasus, Alpha 33 kasus, Eta 4 kasus, dan 1 kasus Kappa.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat mengurangi mobilitas ke luar rumah selama varian Delta atau B.1.617.2 masih menyebar di beberapa daerah.
"Kita harus bisa mengurangi pergerakan secara disiplin, kemudian jangan ke mana-mana dahulu di masa varian Delta ini menyebar," kata Budi, dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR secara virtual, Selasa (13/7/2021).
Budi mengatakan, saat ini, penyebaran varian Delta tidak hanya terkonsentrasi di Pulau Jawa, melainkan sudah mulai menyebar ke luar Jawa.
Baca juga: Marak Varian Corona Alpha dan Delta, Kemenkes: Vaksin Covid-19 Masih Efektif
"Jadi Lampung, Kalimantan Timur, Sumatera Selatan, Papua Barat, Kepulauan Riau dan Bengkulu sekarang sudah masuk di radar kita di luar rumah sakit di Jawa," ujarnya.
Budi menekankan, meski terus ditambah, kapasitas rumah sakit tidak akan cukup untuk menanggulangi penyebaran varian Delta. Oleh sebab itu, ia meminta kegiatan masyarakat dibatasi.
"Jadi perlu juga saya sampaikan di sini, yang sangat penting, yang paling penting saya bilang adalah bagaimana penanganan di sisi hulunya penanganan di sisi sebabnya," ucap Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.