Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jusuf Kalla Imbau 50 Persen Hasil Kotak Amal Masjid untuk Bantu Palestina

Kompas.com - 21/05/2021, 19:13 WIB
Tatang Guritno,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla mengimbau agar 50 persen penghasilan dari kotak amal di masjid digunakan untuk membantu warga Palestina dan Rohingnya.

Kalla meminta agar pengumpulan dana itu dilakukan sepekan mulai dari hari ini, Jumat (21/5/2021) hingga Jumat (28/5/2021).

"Kita mengimbau agar Jumat depan 50 persen dana yang terkumpul melalui kotak amal akan disumbangkan untuk Palestina dan Rohingnya. Karena itu merupakan umat Islam yang sedang bermasalah," tuturnya Kalla dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Orangtua Bawa Anak Ikut Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS

Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan 12 ini juga berharap agar gerakan ini bisa menjadi gerakan nasional.

Menurut Kalla, gerakan ini tidak akan mengurangi jumlah pemasukan masjid dari kotak amal.

Sebaliknya, karena semangat masyarakat untuk memberikan bantuan, pemasukan masjid justru bisa bertambah karena gerakan ini.

Baca juga: Galang Donasi untuk Palestina, Zulkifli Hasan: Keberpihakan Harus Dibuktikan dengan Aksi Nyata

Adapun pengumpulan dana dari pendapatan kotak amal ini akan dilakukan oleh DMI.

DMI akan menampung seluruh bantuan tersebut dan menyalurkannya untuk membantu warga Palestina dan Rohingnya.

Konflik bersenjata yang terjadi antara Israel dan Palestina setidaknya telah memakan korban jiwa sebayak 213 warga Palestina termasuk 61 anak-anak dalam sepekan terakhir.

Menurut Kementerian Kesehatan di kota itu, Selasa (18/5/2021), konflik bersenjata itu juga membuat setidaknya 1.400 masyarakat Palestina terluka.

Terbaru, Israel dan Hamas mengumumkan kesepakatan gencatan senjata, Kamis (20/5/2021) untuk mengakhiri kekerasan di kawasan itu.

Pihak Mesir dan Hamas mengumumkan bahwa gencatan senjata mulai berlaku Jumat hari ini pukul 02.00 waktu setempat.

Namun, Israel tidak merinci kapan gencatan senjata itu mulai berlaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com