Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU dan Bawaslu Gelar Rapat Koordinasi Bahas Persiapan PSU di Nabire

Kompas.com - 28/04/2021, 13:36 WIB
Sania Mashabi,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat koordinasi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI pada Rabu (28/4/2021).

Adapun rapat itu digelar dalam rangka persiapan pemungutan suara ulang (PSU) pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Nabire tahun 2020.

"Alhamdulillah hari ini kita bersama-sama dengan KPU dapat menyelenggarakan rapat koordinasi dalam rangka untuk PSU Kabupaten Nabire dan penyerahan hasil data sinkronisasi untuk keperluan PSU Kabupaten Nabire," kata Ketua Bawaslu Abhan, dalam rapat yang disiarkan secara daring.

Baca juga: Logistik untuk PSU Pilkada Kota Banjarmasin Segera Didistribusikan

Abhan mengatakan, berdasarkan tindaklanjut amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK), KPU sudah menetapkan jadwal PSU Nabire, yakni 14 Juli 2021.

Ia pun menyambut baik rapat dan penyerahan sinkronisasi data pemilih untuk Pilkada di Nabire sebagai rangkaian dari proses PSU.

"Nantinya kami akan melakukan pengawasan betul di dalam coklit ini agar betul-betul data pemilih PSU ini betul-betul data yang riil, yang memang orang-orang yang berhak menggunakan hak pilihnya di hari H pemungutan suara ulang di Nabire," ujarnya.

Abhan melanjutkan, digelarnya PSU lantaran MK menilai ada persoalan dalam daftar pemilih tetap (DPT). 

Baca juga: Jadwal PSU Pilkada Nabire dan Boven Digoel Sudah Ditentukan, Anggaran yang Dibutuhkan Rp 47 M

Maka dari itu, ia menyambut baik penyerahan sinkronisasi data agar nantinya pelaksanaan PSU di Nabire berjalan dengan baik.

"Dan harapan kita semua bahwa pasca PSU ini sudah selesai, tidak ada lagi PSU-PSU kembali," ucap dia.

Abhan pun berharap koordinasi dengan KPU tidak hanya terjadi dalam proses PSU di Nabire, tetapi juga di 16 daerah lainnya yang juga diperintahkan MK melaksanakan PSU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com