Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 22 April: 6.243 Kasus Baru Tersebar di 33 Provinsi, Jawa Barat Capai Tertinggi

Kompas.com - 22/04/2021, 17:45 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah kembali melaporkan informasi perkembangan kasus harian Covid-19 pada Kamis (22/4/2021).

Berdasarkan data yang dibagikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Kamis sore, tercatat ada 6.243 kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Data tersebut terhitung sejak Rabu (21/4/2021) pukul 12.00 WIB hingga Kamis (22/4/2021) siang pukul 12.00 WIB.

Sehingga secara akumulatif ada 1.626.812 kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga hari ini.

Adapun jumlah penambahan ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 78.593 spesimen dalam 24 jam terakhir.

Berdasarkan data tersebut, kasus baru pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebar di 33 provinsi.

Baca juga: UPDATE: Tambah 6.243 Orang, Kasus Covid-19 Indonesia Capai 1.626.812

Daerah yang tidak memiliki penambahan kasus baru Covid-19 per hari ini hanya Provinsi Maluku.

Dari data yang sama, tercatat juga lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Kelima provinsi itu yakni Jawa Barat 1.358 kasus baru, DKI Jakarta 1.266 kasus baru, Jawa Tengah 600 kasus baru, Riau 419 kasus baru, dan Jawa Timur 291 kasus baru.

Per hari ini, pemerintah juga mencatat ada penambahan 5.993 pasien yang telah dinyatakan sembuh.

Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 ada 1.481.449 orang.

Selain itu, ada juga penambahan 165 pasien yang tutup usia setelah sempat dinyatakan positif virus Corona.

Hal ini juga membuat jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 hingga saat ini bertambah menjadi 44.172 orang.

Baca juga: UPDATE 22 April: Ada 101.191 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di Indonesia hingga 22 April 2021:

1. Jawa Barat: 1.358 kasus baru

2. DKI Jakarta: 1.266 kasus baru

3. Jawa Tengah: 600 kasus baru

4. Riau: 419 kasus baru

5. Jawa Timur: 291 kasus baru

6. Sumatera Barat: 286 kasus baru

7. DI Yogyakarta: 257 kasus baru

8. Kalimantan Selatan: 206 kasus baru

9. Kalimantan Timur: 180 kasus baru

10. Bali: 168 kasus baru

11. Bangka Belitung: 133 kasus baru

12. Nusa Tenggara Timur: 125 kasus baru

13. Sumatera Selatan: 119 kasus baru

14. Banten: 102 kasus baru

15. Kalimantan Barat: 99 kasus baru

16. Aceh: 87 kasus baru

17. Jambi: 87 kasus baru

18. Kepulauan Riau: 85 kasus baru

19. Kalimantan Tengah: 71 kasus baru

20. Sumatera Utara: 66 kasus baru

21. Lampung: 63 kasus baru

22. Papua Barat: 30 kasus baru

23. Kalimantan Utara: 24 kasus baru

24. Sulawesi Utara: 21 kasus baru

25. Bengkulu: 20 kasus baru

26. Sulawesi Selatan: 20 kasus baru

27. Nusa Tenggara Barat: 16 kasus baru

28. Papua: 13 kasus baru

29. Sulawesi Tenggara: 10 kasus baru

30. Sulawesi Tengah: 7 kasus baru

31. Sulawesi Barat: 7 kasus baru

32. Gorontalo: 6 kasus baru

33. Maluku Utara: 1 kasus baru

34. Maluku: 0 kasus bari

Total: 6.243 kasus baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com