Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ricky Subagja, Pebulu Tangkis Legendaris hingga Manajer Tim Indonesia

Kompas.com - 19/03/2021, 16:42 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama pebulu tangkis legendaris Indonesia, Ricky Subagja, kembali muncul di publik.

Namanya mencuat pasca-penarikan paksa atlet bulu tangkis Indonesia dari turnamen bergengsi Yonex All England 2021 di Birmingham, Inggris. Ricky merupakan manajer tim.

Pada Kamis (18/3/2021), ia menyatakan skuad Merah Putih dipaksa mundur dari turnamen lantaran berada dalam satu pesawat dengan penumpang lain yang positif Covid-19 ketika perjalanan ke Inggris.

Baca juga: Dipaksa Mundur dari All England, Tim Bulu Tangkis Indonesia Berharap Masih Bisa Jalani Tes PCR

Para atlet diwajibkan menjalani isolasi mandiri guna mencegah kemungkinan penyebaran virus corona.

"Sesuai dengan regulasi Pemerintah Inggris, jika berada pada satu pesawat dengan orang yang positif Covid-19, penumpang lain diharuskan menjalani isolasi selama 10 hari. Sehingga, tim Indonesia terpaksa mundur dan melakukan isolasi sampai tanggal 23 Maret 2021 di Crowne Plaza Birmingham City Centre," kata Ricky.

Sebagai manajer tim, Ricky terus berkomunikasi dengan Pemerintah Indonesia dan Inggris.

Terlepas dari persoalan tersebut, masyarakat kembali diingatkan oleh sosok Ricky yang pernah meraih banyak kemenangan dan mengharumkan nama Indonesia di berbagai kompetisi.

Cita-cita juara dunia

Lahir di Bandung, Jawa Barat, 27 Januari 1971, Ricky Ahmad Subagja hobi bermain bulu tangkis dan sepak bola sejak kecil. Namun, Ibunda lebih senang Ricky menekuni bulu tangkis.

Baca juga: Mengenal BWF, Federasi Bulu Tangkis Dunia

Pilihan Ibunda Ricky tak salah. Berkat latihan intens hingga lima kali seminggu dan kemahiran Ricky, Pelatnas memanggilnya untuk bergabung pada 1986.

Ricky merupakan atlet yang memiliki tekad luar biasa untuk menjadi juara dunia. Setiap kali menulis biodata, dengan percaya diri Ricky selalu mengisi kolom cita-cita dengan, menjadi juara dunia.

Raih medali emas

Nama Ricky bersinar di era 90-an. Pada 1996, Ricky berpasangan dengan Rexy Mainaky menjadi satu-satunya tim Indonesia yang berhasil membawa pulang medali emas di Olimpiade Atlanta.

Pasangan ini diakui sebagai ganda putra tersukses di dunia selama dekade 90-an oleh sebuah website resmi Badan Olimpiade Dunia.

Baca juga: PBSI Tegaskan Tim Bulu Tangkis Indonesia untuk All England 2021 Sudah Divaksin Covid-19

Hal ini didasari dari berbagai prestasi yang mereka raih dalam turnamen taraf dunia seperti Olimpiade Atlanta (1996), Asian Games (1994, 1998), Juara Dunia (1995), Juara All England (1995, 1996), dan masih banyak lagi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com