Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Temanggung Minta TNI-Polri Lebih Berperan Tangani Covid-19

Kompas.com - 05/02/2021, 16:01 WIB
Tatang Guritno,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq meminta TNI dan Polri lebih berperan aktif dalam penanganan kasus Covid-19.

Hal itu diperlukan, karena menurut Khadziq masyarakat enggan menuruti imbauan dan aturan pemerintah.

Ia menilai, masyarakat akan lebih mematuhi protokol kesehatan jika diingatkan oleh anggota TNI dan Polri.

Baca juga: Depok Peroleh Rp 20 Juta Hasil Denda Pelanggaran PPKM

"TNI dan Polri lebih bisa diandalkan di lapangan untuk (mengawal) penerapannya (protokol kesehatan). (Pemerintah) memang membuat regulasinya, tapi menurut saya eksekusinya, penerapan hukumnya lebih banyak (dilakukan) oleh TNI dan Polri," katanya dalam diskusi daring yang digelar oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), di akun Youtube BNPB Indonesia, Jumat (5/2/2021).

Khadziq juga sepakat bahwa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tidak berjalan efektif.

Ia mengeluhkan bahwa pihaknya saat ini tidak bisa dengan ketat mengontrol mobilisasi masyarakat yang masuk dan keluar Kabupaten Temanggung.

"Karena kalau kami lakukan dengan ketat seperti ketika PSBB awal dulu, akan berdampak pada ekonomi," ujarnya.

Meski demikian, pihaknya mengaku mendukung kebijakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yakni gerakan Jateng di Rumah Saja.

"Saya yakin masyarakat Temanggung akan mengikuti. Kami sudah sosialisasikan dan pasar, pengusaha, pedagang bisa mengikuti. Nantinya saya yakin aktivitas masyarakat Temanggung akan turun 20 persen saat gerakan Jateng di Rumah Saja," pungkasnya.

Baca juga: Ratusan Penumpang Tes GeNose di Stasiun Tugu Yogyakarta, 6 Terindikasi Positif Covid-19

Diketahui pemerintah akan meningkatkan upaya 3T atau testing, tracing, dan treatment untuk menekan angka penularan Covid-19.

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartanto menyebut upaya itu akan melibatkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam penelusuran kontak dekat pasien Covid-19 atau tracking.

"Kementrian Kesehatan akan menambah petugas yang akan melkukan tracing di lapangan dan ini akan melibatkan Babinsa sam Bhabinkamtibmas," terang Airlangga usai mengikuti rapat kabinet terbatas bersama Presiden Joko Widodo dan menteri terkait di Istana Negara, Jakarta, Rabu (3/2/2021) lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com