Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ridwan Kamil Tingkatkan Kedisiplinan Masyarakat dalam Penerapan Protokol Kesehatan

Kompas.com - 04/02/2021, 16:54 WIB
Irfan Kamil,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunggah laporan kepatuhan protokol kesehatan warga Jawa Barat melalui akun sosial media pribadinya. 

Laporan kepatuhan itu merupakan hasil pemantauan yang dilakukan oleh tim pemantau protokol kesehatan yang terdiri atas unsur TNI/Polri dan Satpol PP melalui aplikasi yang disediakan pemerintah pusat dan Satgas Penanganan Covid-19.

“Tugasnya TNI, Polri dan Satpol PP ini setiap hari berkeliling memantau taman, memantau jalanan, ruang publik, memantau keramaian,” kata Emil dalam diskusi bertajuk ‘Kepatuhan Datang, Penularan Berkurang’, Kamis (4/2/2021).

Hasil pemantauan itu kemudian diunggah dengan menyertakan foto serta data persentase di setiap tempatnya. Pemantauan itu kemudian dilaporkan dal bentuk laporan mingguan.

Baca juga: Ridwan Kamil: Imlek Libur Tetapi Tidak Boleh Jalan-jalan

Dari laporan tersebut, Emil menambahkan, Pemprov Jawa Barat kemudian membuat klasifikasi zona kepatuhan dari 27 wilayah kabupaten/kota yang ada di Jawa Barat.

“Oleh kami dibikin klasifikasi, yang zona merah itu kalau kepatuhannya di bawah 60 persen, kalau zona kuning kepatuhannya ada di 60 sampai dengan 90 persen, dan kalau zona hijau itu di atas 90 persen,” papar Emil.

“Nah supaya masyarakat memahami, saya selalu rilis setiap minggu supaya masyarakat ikut mengapresiasi atau mengkritisi jika ada daerah-daerah yang kurang,” ucap dia.

Ia mengklaim, laporan yang dibuat Pemprov Jawa Barat cukup membantu dalam upaya meningkatkan disiplin masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.

Ia menyebut, sebelum ada laporan itu, kedisiplinan masyarakat dalam memakai masker hanya sekitar 50 persen, sedangkan data terbaru ada di angka 83 persen.

Baca juga: Ridwan Kamil Minta Isolasi Mandiri Dilarang, Wali Kota Bekasi: Kalau Rumahnya Penuhi Standar, Kenapa Tidak?

Kemudian, kedisiplinan menjaga jarak yang sebelumnya berada di angka 45 sampai 48 persen, kini berada di angka 81 persen.

Perubahan itu, imbuh mantan Wali Kota Bandung ini, juga tidak terlepas dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Dan hasilnya memang luar biasa di beberapa daerah, misalnya, Kabupaten Tasik yang sempat merah saat ini naik karena rasa termotivasi oleh temuan data ini,” kata Emil.

“Walaupun ini belum sempurna karena mayoritas juga masih belum 100 persen,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com