JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memberikan tanggapan atas pendapat ahli yang memperkirakan fasilitas kesehatan di Jawa dan Bali kolaps, jika kasus Covid-19 terus bertambah.
Menurut Wiku, pemerintah telah mengantisipasi kemungkinan tersebut.
"Seperti menambah fasilitas tempat tidur di RS daerah, menambah jumlah tenaga kesehatan maupun mengefektifkan distribusi tenaga kesehatan lewat sistem penanggulangan gawat darurat terpadu," ujar Wiku, dikutip dari tayangan kanal YouTube BNPB, Jumat (29/1/2021).
Baca juga: IDI: Kalau Penularan Covid-19 Tak Terkontrol, Sistem Kesehatan Bisa Kolaps
Selain itu, lanjut Wiku, pemerintah sedang menyiapkan aplikasi sistem informasi rawat inap RS rujukan Covid-19 untuk ICU dan ruang isolasi yang dapat diakses oleh masyarakat.
Namun, meski pemerintah sudah mengambil beberapa langkah, Wiku menekankan bahwa protokol kesehatan merupakan sarana pencegahan yang utama.
Menurut Wiku, satgas selalu mengingatkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan.
"Apabila penularan terus terjadi, berapa pun banyaknya penambahan tempat tidur, tetap tidak akan cukup untuk mengatasi pandemi," tambahnya.
Baca juga: Faskes Terancam Kolaps karena Lonjakan Covid-19 Tak Terkendali, Apa Kata Pemprov DKI?
Diberitakan, kasus Covid-19 yang belakangan melonjak imbas dari libur panjang dan berbagai kerumunan, termasuk penyelenggaraan Pilkada serentak Desember lalu, telah membuat fasilitas kesehatan tak berdaya.
Lumpuhnya fasilitas kesehatan ini bahkan dilaporkan terjadi di ibu kota, yang memiliki fasilitas lebih banyak dan lebih lengkap dibandingkan daerah lain.
Kota penyangga di sekitar Ibu Kota, seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi pun mengalami kejadian serupa di mana fasilitas kesehatan tak mampu lagi menampung ledakan kasus.
Baca juga: Ancaman RS Kolaps di Depok Kian Nyata, Pasien Covid-19 Menumpuk di IGD
Sementara itu, berdasarkan data Satgas Covid-19 hingga 29 Januari 2021, penularan masih terus terjadi di tengah masyarakat.
Data menunjukkan, total kasus Covid-19 di Tanah Air saat ini mencapai 1.051.795 kasus. Jumlah tersebut didapatkan setelah ada penambahan kasus sebanyak 13.802.
Sementara, jumlah total kasus sembuh terdapat 852.260 setelah bertambah 10.138 orang dan jumlah total meninggal dunia sebanyak 29.518 setelah bertambah 187 orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.