Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Litbang Kompas: 31,2 Persen Masyarakat Minta Perbaikan Layanan Kesehatan Tangani Pandemi

Kompas.com - 04/01/2021, 08:30 WIB
Tsarina Maharani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Litbang Kompas merilis survei terkini tentang upaya-upaya yang mesti dilakukan antar-elite politik serta pemerintah pusat dan daerah agar Indonesia bangkit dari dampak multidimensi pandemi Covid-19.

Hasilnya, responden menyatakan perlu ada upaya kuratif dalam mengatasi dampak pandemi. Salah satu hal utama yang dinilai publik perlu dilakukan pemerintah yaitu memperbaiki sistem layanan kesehatan, yaitu sebesar 31,2 persen.

Penyediaan layanan kesehatan, seperti ruangan perawatan yang cukup dan perhatian khusus kepada tenaga kesehatan menjadi hal penting yang harus diperhatikan sepanjang tahun 2021.

Baca juga: 10 Bulan Pandemi Covid-19: Catatan Rekor hingga Potensi Lonjakan Kasus Usai Liburan

Berikutnya, pemerintah dianggap perlu menggandeng investor ke daerah guna membuka lapangan pekerjaan (29,3 persen), memberikan bantuan modal kepada pelaku usaha (21,7 persen), dan memberikan keringanan pajak kepada masyarakat (11,1 persen).

Dua kebijakan terakhir itu telah diberikan pemerintah tahun 2020 dan diharapkan dapat dilanjutkan pada 2021.

Sementara itu, mayoritas responden (85,5 persen) yakin bahwa Indonesia dapat bangkit dan segera pulih dari dampak pandemi Covid-19 pada 2021.

Optimisme juga disampaikan oleh responden terkait dengan kondisi sosial, politik, hingga ekonomi pada 2021.

Baca juga: 10 Bulan Pandemi Covid-19 Melanda Tanah Air dan Angka Kematian Tenaga Medis yang Mengkhawatirkan

Kebanyakan responden (78,9 persen) meyakini bahwa kondisi Indonesia dalam berbagai bidang dapat lebih baik dibandingkan dengan tahun 2020.

Survei Litbang Kompas ini dilakukan pada 21-23 Desember 2020. Wawancara dilakukan terhadad 519 responden dari 34 provinsi yang dipilih secara proporsional.

Tingkat kepercayaan survei 95 persen dengan nirpencuplikan penelitian +- 4,30 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

Nasional
Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

Nasional
Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com