Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Sebaran 8.002 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi di DKI yang Capai 2.053

Kompas.com - 30/12/2020, 16:34 WIB
Tsarina Maharani,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 735.124 kasus hingga Rabu (30/12/2020).

Angka itu didapatkan setelah ada penambahan 8.002 kasus positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, penambahan kasus baru terjadi di 33 provinsi.

Baca juga: UPDATE 30 Desember: Bertambah 8.002, Kasus Covid-19 Kini Capai 735.124

 

Penambahan tertinggi ada di DKI Jakarta sebanyak 2.053, disusul Jawa Barat sebanyak 1.233 kasus.

Kemudian, Jawa Tengah dengan 951 kasus, Jawa Timur dengan 896 kasus, dan Sulawesi Selatan dengan 538 kasus.

Sementara itu, secara kumulatif, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah 6.958 orang, sehingga jumlahnya menjadi 603.741 orang.

Kemudian, ada penambahan 241 kasus kematian akibat Covid-19. Dengan demikian, pasien Covid-19 meninggal dunia jadi 21.944 orang.

Baca juga: UPDATE 30 Desember: Pemerintah Periksa 72.922 Spesimen Covid-19 dalam Sehari

Hingga hari ini, pemerintah telah memeriksa 7.297.374 spesimen Covid-19 dari 4.875.480 orang. Selain itu, tercatat ada 67.615 suspek Covid-19 di Tanah Air.

Berikut ini sebaran penambahan kasus baru Covid-19, Rabu (30/12/2020).

1. DKI Jakarta: 2.053 kasus

2. Jawa Barat: 1.233 kasus

3. Jawa Tengah: 951 kasus

4. Jawa Timur: 896 kasus

5. Sulawesi Selatan: 538 kasus

Baca juga: UPDATE 30 Desember: Bertambah 8.002, Kasus Covid-19 Kini Capai 735.124

6. Kalimantan Timur: 319 kasus

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com