JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan, ada empat provinsi yang terdampak dengan kenaikan kasus Covid-19 setelah liburan panjang Oktober lalu.
Adapun empat provinsi itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
"Ini ada empat provinsi yang paling banyak terdampak di Indonesia pada saat libur panjang," kata Dewi di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (16/12/2020).
Menurut Dewi, setelah liburan panjang, kasus di DKI Jakarta konsisten terus menanjak.
Sementara, Jawa Tengah sempat mengalami kenaikan lalu sedikit, menurun tetapi kemudian kasus kembali menanjak.
"Jawa Barat juga peningkatan, Jawa Timur juga peningkatan," ujarnya.
Ia mengatakan, kenaikan ini terjadi karena adanya mobilitas masyarakat khususnya di Pulau Jawa saat musim liburan.
Sehingga perpindahan tersebut menyebabkan peningkatan klaster keluarga kasus Covid-19 yang berdampak pada kenaikan kasus harian.
Baca juga: Satgas Sebut Libur Panjang Sebabkan Kasus Covid-19 Naik 50-100 Persen
"Kalau DKI Jakarta bisa jadi tempat keluarnya orang berpindah dan daerah tujuannya paling tinggi adalah Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur setelahnya," ucap dia.
Diketahui pemerintah menetapkan 28 Oktober dan 30 Oktober 2020 sebagai cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW.
Dengan demikian, akan ada libur panjang selama lima hari, yaitu pada 28 Oktober hingga 1 November 2020.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.