Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 8 November: 1.794 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri, 18 Kasus Perdana di Suriah

Kompas.com - 08/11/2020, 10:10 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 1.794 warga negara Indonesia (WNI) terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri hingga Minggu (8/11/2020) pukul 08.00 WIB.

Data Kementerian Luar Negeri menunjukkan adanya penambahan sebanyak 20 WNI yang terpapar Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Di antara kasus baru tersebut, ada 18 kasus perdana WNI yang terjangkit virus corona di Suriah.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Suriah, Yordania, dan Vatikan," tulis Kemenlu di akun Twitter resminya, Minggu.

Dari total kasus tersebut, sebanyak 71,3 persen di antaranya atau 1.280 WNI telah dinyatakan sembuh.

Kemudian, terdapat 155 pasien yang meninggal dan 359 orang lainnya masih dalam perawatan.

Baca juga: Covid-19 di DKI Jelang Akhir PSBB Transisi: Jumlah Tes Turun, Kasus Melandai

Adapun jumlah pasien sembuh dan meninggal tidak mengalami perubahan dibanding data pada Sabtu (7/11/2020).

Berikut data sebaran 1.794 WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri hingga 8 November 2020:

1. Aljazair: 12 WNI (sembuh)

2. Amerika Serikat: 110 WNI (90 sembuh, 20 meninggal)

3. Arab Saudi: 268 WNI (88 sembuh, 80 stabil, 100 meninggal)

4. Australia: 10 WNI (sembuh)

5. Azerbaijan: 1 WNI (sembuh)

6. Bahrain: 14 WNI (12 sembuh, 2 stabil)

7. Bahama: 1 WNI (stabil)

8. Bangladesh: 5 WNI (sembuh)

9. Belanda: 9 WNI (5 sembuh, 4 meninggal)

10. Belgia: 11 WNI (6 sembuh, 5 stabil)

11. Brunei Darussalam: 6 WNI (5 sembuh, 1 stabil)

12. Ceko: 7 WNI (2 sembuh, 5 stabil)

13. Chile: 1 WNI (stabil)

14. Denmark: 1 WNI (stabil)

15. Ekuador: 1 WNI (sembuh)

16. Ethiopia: 5 WNI (sembuh)

17. Filipina: 32 WNI (sembuh)

18. Finlandia: 2 WNI (sembuh)

19. Ghana: 1 WNI (meninggal dunia)

20. Hong Kong (RRT): 88 WNI (85 sembuh, 3 stabil)

21. India: 75 WNI (sembuh)

22. Inggris: 29 WNI (26 sembuh, 3 meninggal)

23. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

24. Italia: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

25. Jepang : 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)

26. Jerman: 14 WNI (7 sembuh, 5 stabil, 2 meninggal)

27. Kamboja: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)

28. Kazakhstan: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

29. Korea Selatan: 47 WNI (41 sembuh, 6 stabil)

30. Libya: 1 WNI (meninggal)

31. Uzbekistan: 19 WNI (13 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)

32. Suriname: 2 WNI (sembuh)

33. Timor Leste: 3 WNI (1 sembuh, 2 stabil)

34. Kuwait: 147 WNI (133 sembuh, 10 stabil, 4 meninggal)

35. Kanada: 6 WNI (3 sembuh, 3 stabil)

36. Lebanon: 1 WNI (stabil)

37. Madagaskar: 1 WNI (stabil)

38. Makau (RRT): 3 WNI (sembuh)

39. Makedonia Utara: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

40. Maladewa: 9 WNI (7 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)

41. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)

42. Meksiko: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

43. Mesir: 15 WNI (14 sembuh, 1 stabil)

44. Mozambik: 1 WNI (stabil)

45. Nigeria: 2 WNI (sembuh)

46. Oman: 4 WNI (2 sembuh, 2 stabil)

47. Pakistan: 33 WNI (sembuh)

48. Polandia: 1 WNI (stabil)

49. Portugal: 1 WNI (stabil)

50. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

51. UEA: 64 WNI (57 sembuh, 2 stabil, 5 meninggal)

52. Qatar: 159 WNI (153 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)

53. Rusia: 25 WNI (23 sembuh, 2 stabil)

54. Singapura: 57 WNI (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)

55. Serbia: 2 WNI (stabil)

56. Spanyol: 13 WNI (sembuh)

57. Sudan: 18 WNI (6 sembuh, 12 stabil)

58. Suriah: 18 WNI (stabil)

59. Swedia: 1 WNI (stabil)

60. Swiss: 1 WNI (stabil)

61. Taiwan: 19 WNI (5 sembuh, 14 stabil)

62. Thailand: 1 WNI (sembuh)

63. Tunisia: 14 WNI (stabil)

64. Turki: 12 WNI (9 sembuh, 1 stabil, 2 meninggal)

65. Vatikan: 10 WNI (8 sembuh, 2 stabil)

66. Vietnam: 1 WNI (stabil)

67. Yordania: 6 WNI (1 sembuh, 5 stabil)

68. Kapal pesiar: 185 WNI (170 sembuh, 9 stabil, 6 meninggal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com