Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rakornas FKUB 2020, Menag: Indonesia Model Terbaik dari Konsep Masyarakat Multikultural

Kompas.com - 03/11/2020, 15:15 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama Republik Indonesia Fachrul Razi membuka rapat koordinasi nasional Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Tahun 2020 pada Selasa (3/11/2020).

Dalam kata sambutannya, Fachrul menyebut bahwa masyarakat dunia menjadikan Indonesia sebagai model terbaik dari konsep masyarakat multikultural.

"Sebagaimana dikatakan masyarakat dunia, bahwa Indonesia adalah model terbaik dari konsep masyarakat yang multikultural," kata Fachrul dalam Webinar Rapat Koordinasi Nasional Forum Kerukunan Umat Beragama Tahun 2020 bertajuk "Umat Rukun, Indonesia Maju" yang diselenggarakan Kementerian Agama RI, Selasa (3/11/2020).

Lanjut dia, dari sudut pandang agama, keragaman adalah anugerah dan kehendak Tuhan. Ia juga mengatakan, keragaman yang ada di Indonesia sudah ditakdirkan oleh Tuhan.

Baca juga: Konsekuensi Masyarakat Multikultural

Keragaman itu, kata dia, terlihat dari ragam suku dan bangsa yang bertujuan agar kehidupan menjadi dinamis.

"Dengan demikian, bukan kah keragaman itu sangat indah dan patut kita syukuri bersama?," tanya dia.

Indonesia sendiri menurutnya memang sudah ditakdirkan untuk lahir dengan keberagaman. Namun, jelasnya, keberagaman ini bukan untuk ditawar, tetapi untuk diterima.

"Bahasa Inggrisnya, take for granted," ujar Fachrul.

Baca juga: Masyarakat Multikultural: Pengertian dan Ciri-ciri

Ia mengklaim, Indonesia dikenal sebagai negara dengan beragam etnis, suku, budaya, bahasa dan agama yang nyaris tak ada tandingannya di dunia.

Ia juga mengatakan, Indonesia memang memiliki enam agama yang banyak dianut masyarakatnya.

Namun, ia juga tak memungkiri bahwa Indonesia memiliki ratusan agama lain, misalnya agama leluhur dan penganut kepercayaan.

"Selain enam agama yang banyak dianut masyarakat, masih ada ratusan agama leluhur dan penghayat kepercayaan lainnya yang juga punya umat pengikut masing-masing," tegas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com