Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

95.418 Kasus Covid-19 di Indonesia dan Munculnya Klaster Rumah Sakit

Kompas.com - 25/07/2020, 09:22 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menyatakan bahwa kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah karena masih adanya penularan virus corona di masyarakat.

Informasi ini disampaikan pemerintah melalui Satuan Tugas Covid-19 yang dilihat Kompas.com pada Jumat (24/7/2020) sore.

Dalam data yang dihimpun hingga Jumat pukul 12.00 WIB, saat ini ada 95.418 kasus Covid-19 di Tanah Air, terhitung sejak kasus pertama yang diumumkan pada 2 Maret 2020.

Baca juga: UPDATE: Kini Ada 95.418 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 1.761

Jika dibandingkan data kemarin, berarti ada 1.761 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Sebanyak 1.761 kasus baru ini didapatkan setelah dilakukan pemeriksaan 24.965 spesimen dari 14.143 orang yang diambil sampelnya.

Total, pemerintah sudah melakukan pemeriksaan 1.335.889 spesimen dari 777.100 orang yang diambil sampelnya.

Dengan catatan, satu orang bisa diambil sampelnya lebih dari satu kali.

Data sebaran kasus konfirmasi baru

Kasus Covid-19 saat ini sudah tercatat di 34 provinsi atau semua provinsi di Indonesia, dari Aceh hingga Papua.

Secara khusus, diketahui sudah ada 470 kabupaten/kota yang terdampak penularan virus corona. Jumlah ini bertambah satu daerah dibandingkan data pada Jumat (23/7/2020).

Adapun, lima provinsi dengan penambahan kasus tinggi dalam sehari adalah:

1. Jawa Timur dengan 496 kasus baru

2. DKI Jakarta dengan 297 kasus baru

3. Jawa Tengah dengan 124 kasus baru

4. Jawa Barat dengan 91 kasus baru

5. Kalimantan Selatan dengan 90 kasus baru

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com