Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab Kasus Positif Covid-19 Terus Naik Menurut Pemerintah

Kompas.com - 24/07/2020, 19:29 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menjelaskan penyebab terus bertambahnya kasus pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Menurut Wiku, kondisi itu disebabkan perubahan perilaku masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan belum maksimal.

Sebagian masyarakat belum menyesuaikan diri dengan era kenormalan baru.  

"Buktinya kasusnya kok naik terus. Pasti kalau kasus masih naik, perubahan perilaku masyarakat belum terjadi secara maksimal," ujar Wiku dalam talkshow yang digelar dari oleh Satgas Penanganan Covid-19.

Baca juga: Kasus Covid-19 Wagub Kaltim Bentuk Klaster KT2, Sudah 15 Orang Tertular

Menurut Wiku, ada beberapa tahapan sikap masyarakat selama pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia.

Pertama, saat orang tahu soal penyakit Covid-19 dan cara penularannya.

Kedua, orang yang memahami Covid-19 berikut cara penularan dan cara pencegahannya.

Ketiga, orang yang melakukan pencegahan agar penyakit tersebut tidak menular kepada dirinya.

"Padahal yang kita cari itu yang melakukan. Kalau kita sudah melakukan apa yang kita ketahui dan pahami itu baru benar," tegas Wiku.

Menurut Wiku, yang lebih penting, tindakan tersebut harus dijadikan solidaritas dan gotong royong di tengah masyarakat.

"Menurut saya, selama empat bulan ini sebagian masyarakat sudah melakukan protokol kesehatan. Tapi masih banyak yang belum. Kalau sudah banyak yang melakukan, laju kasus positit seharusnya bisa di rem," tutur Wiku.

"Jika hanya sebagian saja masyarakat tahu dan melakukan itu tidak cukup. Sebanyak 50 persen saja juga tak cukup. Dan mungkin karena pandemi sudah begitu lama, masyarakat mungkin lengah," tambahnya.

Sementara itu, pemerintah memperbaharui informasi perkembangan kasus harian Covid-19 pada Jumat (24/7/2020).

Berdasarkan data yang bersumber dari Kementerian Kesehatan itu tercatat ada 1.761 kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Data tersebut bersumber dari Kementerian Kesehatan hingga pukul 12.00 WIB, Jumat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com