Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Reisa Tak Lagi Tampil dalam Jumpa Pers soal Covid-19, Ini Penjelasannya...

Kompas.com - 22/07/2020, 08:57 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Reisa Broto Asmoro mengabarkan melalui laman Instagram pribadinya perihal dirinya yang tidak lagi memberikan informasi Covid-19 dalam konferensi pers. 

Dalam unggahannya pada akun Instagram miliknya yang terverifikasi, @reisabrotoasmoro, dia mengklarifikasi pertanyaan masyarakat soal mengapa tidak lagi muncul di layar televisi setiap pukul 15.30 WIB sore.

"Menjawab banyak pertanyaan yang muncul, memang mulai hari ini saya tidak lagi mengedukasi melalui press conference harian," tulis Reisa dalam unggahannya pada Selasa (21/7/2020). 

Baca juga: Achmad Yurianto Diganti, Data Covid-19 Tak Dipaparkan Langsung, hingga Peran Reisa

"Tetapi insya Allah saya akan tetap meneruskan edukasi publik melalui platform yang berbeda. Akan tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk semua. Akan tetap tergabung dalam Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional," kata dia. 

Reisa mengatakan, sejak bergabung dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, banyak sekali pengalaman yang didapatkan.

Menjadi bagian dari tim komunikasi gugus tugas menurutnya pun meninggalkan kesan tersendiri.

"Terima kasih atas kesempatan dan kerja sama seluruh tim. Senang sekali karena sudah seperti keluarga besar sendiri," kata dia. 

Reisa juga mengajak followers-nya tetap bersemangat menjalankan adaptasi kebiasaan baru.

Dia pun mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 masih ada.

"Tetap semangat menjalankan adaptasi kebiasaan baru. Ingat, pandemi masih ada dan kita harus lebih waspada lagi," kata dia. 

Di akhir unggahannya, Reisa menanyakan kepada followers dan netizen tentang materi apa yang sebaiknya dia bahas untuk tetap bisa mengedukasi publik terkait Covid-19.

Dia menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang selama ini mendukung dan memberikan banyak masukan.

Baca juga: Pergantian Jubir Covid-19, Bagaimana Nasib Dokter Reisa?

Dalam unggahan itu, Reisa juga sempat menyinggung tentang Jubir Covid-19 sebelumnya, yakni Achmad Yurianto.

"Salam sehat dari kami. Bakalan kangen karena nggak ketemu Pak Yuri setiap hari lagi ni. Siapa di sini yang merasa sama?" tulisnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Rita Rosita mengatakan Reisa masih masuk dalam tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang dipimpin oleh Doni Monardo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim 'Red Notice' ke Interpol

Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim "Red Notice" ke Interpol

Nasional
Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Nasional
Anggap 'Presidential Club' Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Anggap "Presidential Club" Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Nasional
Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Nasional
Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Nasional
KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat 'Presidential Club'

Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat "Presidential Club"

Nasional
'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

"Presidential Club" Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

Nasional
Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye 'Tahanan KPK' Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye "Tahanan KPK" Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Nasional
Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Ide "Presidential Club" Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Nasional
Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Nasional
Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok 'E-mail' Bisnis

Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok "E-mail" Bisnis

Nasional
Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com