Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: 570 Pasien Positif Covid-19 di RSD Wisma Atlet Masih Dirawat

Kompas.com - 02/07/2020, 10:49 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 570 pasien positif Covid-19 berdasarkan hasil swab test masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta hingga hari ini, Kamis (2/7/2020).

Selain pasien positif berdasarkan swab test, di rumah sakit dadakan ini juga merawat 13 pasien yang dinyatakan reaktif setelah dilakukan rapid test atau tes cepat.

"Swab test, positif 570 orang; rapid test, positif 13 orang," ujar Perwira Penerangan Komando gabungan wilayah pertahanan (Kogabwilhan) I, Kolonel Marinir Aris Mudian, Kamis (2/7/2020).

Baca juga: Update 1 Juli: Penambahan Tertinggi Kasus Covid-19 dan Optimisme Pemerintah

Berdasarkan data Kogabwilhan I hingga pukul 08.00 WIB pada Kamis (2/7/2020), secara keseluruhan terdapat 590 pasien rawat inap di rumah sakit dadakan tersebut.

Adapun rincian itu terdiri dari 315 pria dan 275 wanita.

Sementara, pasien berstatus orang dalam pemantauan (ODP) nihil dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak tujuh orang.

Secara lebih rinci, jumlah pasien rawat inap bertambah lima orang dalam 24 jam terakhir sejak Rabu (1/7/2020).

Baca juga: Dangdutan di RSD Covid-19 Wisma Atlet Disebut Terapkan Protokol Kesehatan

Sedangkan, pasien positif Covid-19 berdasarkan swab test tak mengalami perubahan dengan sehari sebelumnya, yakni tetap 570 orang.

Kemudian, pasien reaktif berdasarkan rapid test bertambah lima orang, dari delapan pasien menjadi 13 pasien.

Sedangkan, PDP di RSD Covid-19 Wisma Atlet bertambah tetap 7 orang.

"Pasien ODP 0 orang," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com