JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, hingga Jumat (12/6/2020) total ada 2.048 pasien yang meninggal dunia setelah tertular Covid-19.
Data ini diperoleh setelah pemerintah memastikan ada penambahan 48 pasien tutup usia dalam 24 jam terakhir.
"Jumlah pasien yang meninggal dunia bertambah 48. Sehingga total pasien meninggal dunia sebanyak 2.048 orang," ujar Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jumat sore.
Menurut Yuri, jika dilihat dari akumulasi data pasien, maka tingkat kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 5,67 persen.
Baca juga: Pesan Petugas Pemulasaraan Jenazah: Tak Ada yang Kebal dari Covid-19
Selain perkembangan jumlah pasien meninggal dunia, Yuri juga menyampaikan adanya penambahan kasus baru pasien positif Covid-19 hingga 12 Juni 2020.
Menurut Yuri, berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga pukul 12.00 WIB, Jumat, ada penambahan 1.111 kasus baru Covid-19.
"Sehingga secara akumulatif ada 36.406 kasus kasus positif Covid-19 (di Indonesia) sampai saat ini, " kata dia.
Baca juga: UPDATE: Bertambah 1.111 Kini Ada 36.406 Kasus Covid-19 di Indonesia
Sementara itu, secara total penularan Covid-19 hingga saat ini terjadi 424 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.
Selain itu, Yuri menyampaikan ada 577 tambahan pasien yang dinyatakan telah sembuh dari Covid-19.
"Ada penambahan jumlah pasien sembuh sebanyak 577 orang. Sehingga secara akumulatif ada 13.213 pasien yang sembuh dari Covid-19 sampai saat ini, " tambah Yuri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.