JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto, mengumumkan data terbaru terkait pasien dan kasus Covid-19 di Indonesia.
Berdasarkan data pemerintah hingga Kamis (14/5/2020) pukul 12.00 WIB, diketahui ada penambahan 568 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Dengan demikian, hingga saat ini total ada 16.006 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
Baca juga: UPDATE: Total WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri 773 Orang
Hal ini diumumkan Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Kamis sore.
"Hari ini kami dapatkan (penambahan pasien) 568 orang, sehingga totalnya ada 16.006 orang," ucap Achmad Yurianto.
Menurut Yurianto, pemerintah memastikan konfirmasi kasus positif dengan dua metode, yaitu tes polymerase chain reaction (PCR) yang dilakukan secara real time dan metode tes cepat molekuler.
Baca juga: [UPDATE] - Pergerakan Data Harian Covid-19 di Indonesia
Ada 15.794 orang yang hasilnya positif berdasarkan tes PCR. Sedangkan berdasarkan tes cepat molekuler, ada 212 orang yang dipastikan positif virus corona.
Data pemerintah juga memperlihatkan bahwa ada penambahan 231 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dalam sehari.
Pasien sudah sembuh setelah dua kali pemeriksaan berdasarkan polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.
Penambahan itu menyebabkan total pasien Covid-19 yang sembuh ada 3.518 orang.
Baca juga: UPDATE 14 Mei: Tambah 231, Kini Ada 3.518 Pasien Covid-19 Sembuh
Namun, ada kabar duka dengan masih adanya penambahan pasien Covid-19 yang tutup usia.
Diketahui, ada 15 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam periode 13-14 Mei 2020.
"Sehingga (total) menjadi 1.043 orang," ujar Yurianto.