JAKARTA, KOMPAS.com - Kombes Mokhamad Ngajib membina seorang anak berinisial RES melalui program deradikalisasi.
Ngajib, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Pemulasaran dan Pemakaman Jenazah Covid-19 Polda Metro Jaya, mampu melepaskan anak tersebut dari paham radikalisme setelah melakukan pembinaan selama tujuh bulan.
“Alhamdulillah selama tujuh bulan dilakukan pembinaan dan berhasil dikeluarkan dari ideologi radikal,” kata Ngajib melalui keterangan tertulis, Kamis (30/4/2020).
Ia menuturkan, RES merupakan satu-satunya anak di bawah umur yang terpapar paham radikal dari Bahrun Naim.
Baca juga: Mantan Teroris: Anak yang Lama Hilang Kini Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi...
Bahrun Naim merupakan pimpinan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) asal Indonesia. Pada tahun 2014, Bahrun pergi ke Suriah dan bergabung dengan ISIS.
Bahrun merupakan tokoh kunci di balik berdirinya sejumlah organisasi teror yang berafiliasi dengan ISIS, antara lain Mujahidin Indonesia Timur dan Barat (MIT/MIB), serta Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Di tahun 2017, RES masuk dalam jaringan teroris. Ia juga memiliki kemampuan merakit senjata jenis AK-46 dan membuat bom asap.
Setelah terbebas dari paham radikalisme, RES kini hidup normal. Ia pun sudah menyelesaikan sekolahnya di sebuah SMK di daerah Jawa Barat.
Baca juga: KPAI Khawatir Anak Teroris Lintas Batas Benci Pemerintah Indonesia
“Setelah program deradikalisasi selesai dan sampai saat ini tetap dilakukan pendampingan. Sampai sekarang anak tersebut tetap normal dan jauh dari perilaku dan paham ideologi radikal,” katanya.
Atas hal tersebut, Ngajib baru-baru ini mendapat penghargaan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
“Alhamdulillah penghargaan yang diberikan oleh Ketua KPAI dan Kepala BNPT ini menjadi motivasi buat saya untuk terus berprestasi dan membuat karya yang bermanfaat bagi orang lain,” tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.