Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Ingatkan Masyarakat Waspadai Demam Berdarah

Kompas.com - 29/04/2020, 21:36 WIB
Sania Mashabi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran penyakit demam berdarah.

Sebab, Yuri khawatir karena gejala demam berdarah ada yang mirip dengan serangan virus corona (Covid-19).

"Karena bulan-bulan ini kita akan berhadapan dengan meningkatnya kasus demam berdarah," kata Yurianto dalam konferensi persnya di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (29/4/2020).

"Infeksi campuran demam berdarah dengan Covid-19 akan berdampak buruk terhadap kesehatan," kata dia.

Baca juga: Sebanyak 40 Orang Meninggal di Jawa Tengah Akibat Demam Berdarah

Oleh karena itu, Yuri berharap selama masa pandemi Covid-19 masyarakat tetap melakukan pencegahan demam berdarah, mulai dari membersihkan dan menutup tempat penampungan air, hingga mendaur ulang sampah yang bisa menampung air.

"Ini langkah yang bisa kita lakukan bersama keluarga agar kita bisa bersama-sama menyelamatkan keluarga kita," ujar Yuri.

Sampai Rabu (29/4/2020), masih terjadi penularan Covid-19 di masyarakat. 

Penularan tersebut menyebabkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 260 orang sehingga total kasus pasien positif berjumlah 9.771 orang.

Baca juga: Ada 105 WNI Jamaah Tablig Positif Covid-19 di Luar Negeri

Pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 pun juga bertambah sebanyak 11 orang. Total kasus pasien meninggal dunia kini mencapai 784 orang.

Kendati demikian, jumlah pasien sembuh bertambah 137 orang sehingga total kasus pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 1.391 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com