Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Covid-19 Bukan Main-main, Sosiolog: Kesadaran Masyarakat Harus Ditingkatkan

Kompas.com - 23/04/2020, 12:44 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sosiolog Universitas Indonesia (UI) Imam Prasodjo mengingatkan bahwa Covid-19 bukan hal yang main-main sehingga kesadaran masyarakat harus ditingkatkan.

Kesadaran masyarakat tersebut sangat penting untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

"Caranya meningkatkan kesadaran bahwa ini bukan hal main-main," ujar Imam dalam konferensi pers BNPB, Kamis (23/4/2020).

Ia mengatakan, tantangan Indonesia saat ini adalah mengurangi kemungkinan membanjirnya pasien di rumah sakit.

Baca juga: Sopir Angkutan Logistik Berpotensi Jadi Kurir Penyebaran Covid-19

Dengan demikian, kesadaran dari diri sendiri menjadi kunci untuk mengurangi membludaknya pasien Covid-19.

"Tantangan kita mengurangi kemungkinan membanjirnya pasien. Ayat-ayat Tuhan menunjukkan, melihat peristiwa di Italia yang kelabakan, bagaimana negara maju tapi sistem kesehatannya tak berjalan baik," kata dia.

Di negara tersebut, kata dia, pasien sangat banyak tetapi alat kesehatan kurang.

Begitu pun tenaga medis yang banyak menjadi korban akibat Covid-19 ini.

Baca juga: Pemerintah Diminta Gandeng Kreatifitas Warga untuk Masifkan Pencegahan Covid-19

Oleh karena itu, ia berharap agar hal serupa tak terjadi di Indonesia mengingat kondisinya yang sangat luas.

"Ini jangan sampai terjadi (di Indonesia) apalagi kalau ini terjadi di desa-desa. Jakarta saja sudah kewalahan, apalagi kalau di kabupaten-kabupaten yang tenaga medisnya terbatas. Ini bukan main-main," kata dia.

Adapun saat ini kasus terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia telah mencapai 7.418 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 635 orang meninggal duia dan 913 orang yang sembuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies di Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies di Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com