JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, sebanyak 71 staf RS Mitra Keluarga-Depok dipastikan tidak ada yang positif tertular virus corona.
Ke-71 orang tersebut merupakan staf RS yang sebelumnya melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19 untuk kasus 01 dan pasien kasus 02 saat mereka menjalani perawatan di sana.
Baca juga: UPDATE: Pasien Covid-19 Meninggal Jadi 19 Orang, 12 di DKI
"Tadi kami mendapat kabar baik bahwa 71 staf RS Mitra Keluarga Depok di mana pasien kasus 01 dan kasus 02 pertama kali dirawat di sana sudah selesai menjalani masa observasi dan karantina. Seluruhnya sehat dan tak ada satupun yang positif Covid-19," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Rabu (18/3/2020).
Baca juga: UPDATE: 11 Pasien Covid-19 Dinyatakan Sembuh, 19 Kasus Meninggal
Oleh karena itu, ke-71 staf tersebut saat ini sudah bisa kembali bertugas di RS Mitra Keluarga-Depok.
"Saat ini seluruhnya sudah berfungsi dan melaksanakan tugasnya. Ini menjadi berita baik," tambah Yuri.
Baca juga: UPDATE: Jumlah Tambah 55, Total Pasien Positif Covid-19 Ada 227 Kasus
Sebelumnya, sejumlah staf RS Mitra Keluarga Depok dirumahkan karena sempat merawat dua pasien pertama Covid-19 di Indonesia, akhir Februari 2020 lalu.
Ketika itu, total ada lebih dari 70 staf RS Mitra Keluarga Depok yang harus menjalani pemeriksaan Covid-19.
Update : Kompas.com menggalang dana untuk merespon pencegahan penyebaran COVID-19. Penggalangan donasi melalui kitabisa.com dan disalurkan untuk penyediaan APD baik yang di Rumah Sakit atau di ruang publik. Dengan cara klik di sini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.