Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sidak 4 RSUD, Ombudsman Temukan Fasilitas Tak Memadai hingga Jumlah Dokter Minim

Kompas.com - 14/01/2020, 16:55 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ombudsman Republik Indonesia melakukan sidak di 4 instalasi gawat darurat (IGD) rumah sakit umum daerah (RSUD) di wilayah Jabodetabek saat masa liburan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

Anggota Ombudsman Ninik Rahayu mengatakan, IGD empat rumah sakit yang disidak adalah RSUD Cibinong, RSUD Ciawi, RSUD Kota Bogor dan RSUD Kota Bekasi.

"Di rumah sakit daerah misalnya ruang IGD itu overload tidak sebanding antara jumlah pengguna dengan dokter jaga gitu," kata Ninik di Ombudsman, Jakarta, Selasa (14/1/2020).

Baca juga: Di RSUD Kota Depok Masih Tersedia 14 Serum Anti-Bisa Ular

Temuan itu ada di IGD RSUD Kota Bogor. Menurut Ninik, ruang IGD saat disidak mengalami kelebihan kapasitas. Jumlah dokter jaga dengan pasien di IGD juga tidak seimbang.

Meski demikian, Ombudsman mengapresiasi bahwa para dokter jaga di IGD RSUD Kota Bogor selalu siap siaga.

Di RSUD Ciawi, gedung IGD masih menjalani renovasi. Sehingga, dibentuk IGD sementara. Ia menyatakan, belum ada kejelasan waktu kapan renovasi gedung IGD selesai.

Menurut Ninik, fasilitas di ruang IGD sementara itu kurang memadai. Beberapa ruangan masih menyatu dalam satu ruangan besar, seperti observasi, triase, tindakan dan lainnya.

Ombudsman juga menemukan tidak ada penunjuk arah menuju IGD sementara, area parkir tidak memadai dan koordinasi petugas dalam mengambil tindakan atau keputusan cenderung lama.

Ninik mengapresiasi bahwa dokter jaga dan perawat IGD selalu siap siaga.

Di RSUD Kota Bekasi, Ombudsman tidak menemukan ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU), tempat perawatan intensif bagi anak-anak.

"Padahal itu seharusnya tersedia. Lalu di rumah sakit itu, anak masih menggunakan baju dari rumah, pakai selimut dari rumah, ini kan menyangkut higienitas," kata dia.

Di sisi lain, Ombudsman mengapresiasi bahwa dokter dan perawat di sana selalu siap siaga.

Sementara itu, di RSUD Cibinong, Ombudsman menilai secara umum fasilitas pelayanan IGD sudah baik. Dokter jaga dan perawat juga siap siaga.

Baca juga: 12 Tahun Berdiri, Kabupaten di Kalimantan Barat Ini Akhirnya Miliki RSUD

Ninik berharap Dinas Kesehatan serta direktur 4 RSUD tersebut untuk memerhatikan penyelenggaraan pelayanan rumah sakit dengan mengoptimalkan penerapan standar pelayanan publik dan standar pelayanan minimum IGD.

Selain itu, Dinas Kesehatan dan direktur RSUD juga perlu memerhatikan kecukupan jumlah tenaga medis di IGD, seperti dokter jaga dan perawat.

"Perlu juga ada optimalisasi sistem rujukan pasien ke rumah sakit lain saat terjadi overload di IGD," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com