Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rayakan Natal, Putri Bungsu dan Menantu Jenguk Soetikno Soedarjo di Rutan KPK

Kompas.com - 25/12/2019, 10:21 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Putri bungsu dan menantu Soetikno Soedarjo, Dita Soedarjo dan Maruli Tampubolon mendatangi rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (25/12/2019) untuk menjenguk sang ayah.

Maruli datang terlebih dahulu bersama sang istri Mita Soedarjo yang merupakan anak kedua dari Soetikno Soedarjo sekitar pukul 09.00 WIB.

Tak lama kemudian disusul oleh Dita Soedarjo.

Maruli membawa beberapa barang dan makanan serta mengajak cucu kesayangan Soetikno pada hari Natal ini.

"Macam-macam (bawa kiriman), makanan, buahan-buahan saja. Sama cucu," ujar Maruli.

Sementara itu, Dita Soedarjo mengatakan, pihaknya hanya bisa memberikan satu kotak untuk Soetikno.

Baca juga: Kasus TPPU Soetikno Soedarjo, KPK Panggil 4 Saksi

Dia juga tak bisa bertemu dengan sang ayah karena rutan sudah dipenuhi oleh pengunjung tahanan lainnya.

"Tadi sudah penuh kata kakakku. Cuma dapat (bisa kasih) satu box. jadi ini nunggu ya besok-besok lagi deh ngasihnya," kata Dita.

Dita pun mengaku ingin merayakan Natal dan Tahun Baru bersama sang ayah.

Dia juga mengatakan ingin berdoa bersama agar ayahnya kuat.

"Butuh doa biar kuat. Doain dong saya tahun baru bisa sama dia di sini, karena saya tahun baru enggak ke mana-mana," kata dia.

Adapun Soetikno Soedarjo terjerat kasus korupsi suap pengadaan pesawat dan mesin pesawat dari Airbus S.A.S dan Rolls-Royce P.L.C pada PT Garuda Indonesia.

Selain Soetikno, dalam kasus tersebut KPK juga menetapkan Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com