Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Ketua PBNU, Ahmad Muzani Juga Minta Gerindra Didoakan

Kompas.com - 03/10/2019, 20:14 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain meminta doa untuk dilancarkan dalam pemilihan Ketua MPR, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani juga meminta doa kepada K.H. Said Aqil Siradj agar partainya dijauhkan dari bala dan fitnah.

"Mohon doa kepada Kyai supaya Partai Gerindra yang baru saja dilantik menjadi wakil rakyat itu memiliki kekuatan dan dijauhkan dari semua bala dan fitnah dalam menjalankan amanah ini," kata Muzani usai pertemuan di Kantor PBNU, Kramat, Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2019).

Muzani mengatakan, sebagai santri Said Aqil, dia juga melaporkan keterwakilan Gerindra di parlemen yang mendapat 78 kursi DPR RI,  3 kepala provinsi, dan 50 ketua DPRD kabupaten.

Baca juga: Elemen NU Siap Lawan Kelompok yang Berupaya Menggagalkan Pelantikan Presiden

Termasuk juga menyampaikan salam hormat dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Muzani juga menyebutkan, Said Aqil menitipkan persan padanya agar kader Nahdlatul Ulama (NU) di partai yang ada di parlemen menjaga keberlangsungan DPR.

"Ya beliau menitipkan supaya kader NU di Gerindra agar DPR ini dijaga dan dimana-mana saling mengingatkan," kata dia.

Baca juga: Sambangi PBNU Jelang Pemilihan Ketua MPR, Ahmad Muzani Minta Doa

Ahmad Muzani sendiri saat ini tengah dicalonkan oleh Partai Gerindra menjadi Ketua MPR RI periode 2019-2024.

Rencananya, pemilihan ketua MPR tersebut akan dilaksanakan dalam rapat paripurna yang digelar malam ini.

Usai bertemu Said Aqil, Muzani juga menemui Prabowo Subianto di kediaman Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, sebelum menghadiri rapat paripurna pemilihan Ketua MPR.

Kompas TV Terkait viral ceramah Ustaz Abdul Somad, Ketua PBNU Robikn Emhas menilai wajar jika penceramah ingin memperkuat keimanan para jemaahnya. Namun PBNU meminta penceramah untuk bijak dalam berdakwah dan tidak memasuki ranah agama lain. #PBNU #UstazAbdulSomad #nu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com