Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inagurasi Anggota Legislatif Terpilih Demokrat di Tengah Kegelapan dan Sayup-sayup Hymne..

Kompas.com - 09/09/2019, 11:30 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat menggelar inagurasi pelepasan anggota legislatif terpilih DPRD Kabupaten/Kota dan Provinsi masa jabatan 2019-2024.

Inagurasi digelar di kantor DPP Demokrat, Jalan Wisma Proklamasi Nomor 41, Jakarta Pusat, Senin (9/9/2019), dimulai pukul 09.00 WIB.

Baru sekitar 45 menit inagurasi berjalan, listrik di kantor DPP padam. Akibatnya, ruang inagurasi menjadi gelap dan hymne Partai Demokrat tak lagi terdengar dari speaker.

Baca juga: Ini 5 Caleg Demokrat Peraih Suara Terbanyak

"Diiringi sayup-sayup Hymne Partai Demokrat, di tengah ruangan yang masih gelap, ikhlas mengikuti inagurasi?," kata Sekretaris Jenderal Demokrat, Hinca Pandjaitan menyambut anggota legislatif terpilih.

"Ikhlas," jawab para anggota legislatif.

Para pun mengucap ikrar anggota secara berbarengan, dilanjutkan dengan sambutan Hinca.

Rencananya, ada 18 provinsi yang akan mengikuti inagurasi hari ini. Ke-18 provinsi itu dibagi menjadi sepuluh gelombang.

Baca juga: Demokrat Tetap Merapat ke Jokowi Meski Tak Masuk Kabinet

 

Proses inagurasi bakal berlangsung selama tiga hari ke depan.

Total ada 1.878 anggota legislatif terpilih tingkat DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Porvinsi, dan DPR RI yang bakal mengikuti inagurasi.

Dari jumlah tersebut, 54 di antaranya merupakan anggota legislatif DPR RI terpilih.

"Yang DPR RI besok kami bikin acaranya, terpisah 54 itu nanti langsung dengan Ketua Umum. Sedangkan di sini para Wakil Ketua Umum, Sekjen," ujar Hinca.

Listrik padam selama lebih dari satu jam. Meski demikian, proses inagurasi terus berjalan.

Kompas TV Kabar duka datang dari Presiden ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono, ibunda SBY Siti Habibah meninggal dunia pukul 19.21 Waktu Indonesia Barat . Siti Habibah ibunda Susilo Bambang Yudhoyono meninggal di Rumah Sakit Mitra Keluarga Cibubur. Kabar duka ini diunggah Wakil Sekjen Partai Demokrat Rachland Nasidik di akun twitternya. Rachland menulis Siti Habibah meninggal Jumat 30 Agustus 2019 pukul 19. 21 di Rumah Sakit Mitra Keluarga Cibubur. #SBY #SitiHabibah #SusiloBambangYudhoyono

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com