Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNPB: Kawasan Wisata Gunung Tangkuban Parahu Ditutup Sementara

Kompas.com - 26/07/2019, 18:41 WIB
Ardito Ramadhan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Kawasan wisata Gunung Tangkuban Parahu, Jawa Barat, ditutup sementara pascaerupsi gunung tersebut pada Jumat (26/7/2019), sore tadi sekitar pukul 15.48 WIB.

Pelaksana Harian Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo meminta masyarakat untuk tidak mendekati Kawah Ratu dan Kawah Upas yang berada di Gunung Tangkuban Paragu.

"Masyarakat di sekitar Gunung Tangkuban Parahu dan pengunjung, wisatawan, pendaki tidak diperbolehkan turun mendekati dasar kawah Ratu dan Kawah Upas," ujar Agus dalam keterangan tertulis, Jumat. 

"Dan tidak boleh menginap dalam kawasan kawah-kawah aktif yang ada di dalam kompleks Gunung Tangkuban Parahu," kata Agus.

Baca juga: Tangkuban Parahu Meletus Tiba-Tiba, Ini Catatan dari Ahli

Agus menuturkan, masyarakat juga diimbau menjauhi kawah-kawah Gunung Tangkuban Parahu ketika cuaca mendung dan hujan.

Ini dikarenakan terdapat gas-gas vulkanik yang dapat membahayakan kehidupan manusia.

Lebih lanjut, Agus meminta masyarakat mewaspadai terjadinya letusan freatik yang bersifat tiba-tiba dan tanpa didahului gejala-gejala vulkanik yang jelas.

Baca juga: Tangkuban Parahu Erupsi, Warga Bandung Barat dan Subang Terdampak

Kendati demikian, masyarakat diminta tetap tenang dan tidak terpancing oleh isu-isu yang tidak benar.

Masyarakat dapat memonitor peringatan maupun informasi dari pemerintah daerah atau Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

Kompas TV Gunung Tangkuban Parahu (Kawah Rautu) erupsi dengan tinggi kolom abu setinggi 200 meter pada Jumat (26/7/2019) pukul 15.47 WIB. Hasil pantauan PVMBG dan pos pengamatan Gunung Tangkuban Parahu kolom abu condong kea rah timur laut dan selatan. Petugas terkait meminta masyarakat, pengunjung, wisatawan dan pendaki di sekitar Gunung Tangkuban Parahu untuk menjauhi area Gunung Tangkuban Parahu dan kawah aktif di sekitarnya. Kepala Bidang Mitigasi Gunung Api PVMBG, Hendra Gunawan mengatakan erupsi terjadi selama 5 menit. PVMBG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan berhati-hati dengan radius 500 meter dari kawah. Berikut keterangan lengkap Kepala Bidang Mitigasi Gunung Api PVMBG, Hendra Gunawan. #GunungTangkubanPerahu #GunungTangkubanParahu #Erupsi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com