JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Kapolda Metro Jaya, Komjen Mochammad Iriawan menjadi sorotan belakangan ini setelah disebut sebagai jenderal bintang 3 yang dimintai keterangan oleh Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Kasus Novel Baswedan.
Menurut anggota TGPF, Hendardi, Iwan ditanya apakah ada keterlibatan jenderal polisi dalam penyerangan air keras terhadap Novel.
Selain itu, seperti diungkapkan Hendardi, Iwan diperiksa untuk mendalami tujuan atau alasannya bertemu Novel.
Baca juga: Komnas HAM Sebut Ada 4 Orang Diduga Penyerang Novel, Ini Kata TGPF dan Polri
Iwan disebut pernah mengingatkan Novel bahwa ia akan mendapat teror.
Namun, menurut Hendardi, Iriawan diperiksa bukan karena ia terduga pelaku penyiraman Novel.
Sementara itu, Iriawan membenarkan bahwa dia dimintai keterangan oleh TGPF.
Namun, Iriawan menegaskan bahwa ia bukan diperiksa, melainkan dimintai klarifikasi oleh TGPF.
Pertemuan dengan Novel
Pria yang ini menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) itu mengaku ditanya perihal pertemuannya dengan Novel Baswedan.
Ia mengaku pernah bertemu dengan Novel di Polda Metro Jaya dan berdiskusi perihal kemungkinan kerja sama antara polisi dan KPK dalam penanganan kasus.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.