Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"One Way" Kalikangkung-Cikampek Diperpanjang hingga Pukul 24.00

Kompas.com - 09/06/2019, 09:38 WIB
Diamanty Meiliana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Volume kendaraan arus balik dari KM 414 Kalikangkung menuju Cikampek KM 70 semakin bertambah, Minggu (9/6/2019) ini.

Korlantas Polri memperpanjang waktu pelaksanaan sistem satu arah atau one way di jalur ini hingga pukul 24.00 WIB. Sedianya waktu pelaksanaan One Way hingga pukul 07.00 WIB pagi ini.

Perpanjangan waktu one way ini dilakukan untuk mengurai arus kendaraan yang kembali dari arah Timur ke Jakarta.

"One way dari Kali Kangkung (KM 414) sampai Cikampek Utama (KM 70) diperpanjang sampai pukul 24.00 malam," ujar Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri saat dikonfirmasi, Minggu (9/6/2019), dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: Ikut One Way Saat Arus Balik, Ini Pesan Kakorlantas

Refdi mengungkapkan, perpanjangan waktu one way ini dilakukan karena banyak kendaraan arus balik mudik dari arah Timur ke Jakarta.

"Ini disebabkan banyaknya arus kendaraan yang masuk Jakarta dari arah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat," jelas Refdi.

Seperti diketahui, sistem One Way diberlakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah kendaraan pada puncak arus mudik.

***

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Arus Kendaraan Bertambah, One Way Kalikangkung-Cikampek Diperpanjang Hingga Pukul 24.00.

Kompas TV Kemacetan di tol Jakarta Cikampek masih terjadi. Antrian kendaraan malah bertambah karena banyaknya warga yang akan kembali ke Jakarta dan sekitarnya. Kepadatan juga terlihat di gerbang Palimanan, Cirebon, Jawa Barat.<br /> <br /> Kendaraan para pemudik yang hendak kembali ke Jakarta dan sekitarnya mengantre cukup panjang di sejumlah loket pembayaran. Lalu lintas dari arah Bandung menuju Jakarta tepatnya di gerbang tol Kali Hurip Utama Dua, Purwakarta, Jawa Barat, juga terpantau macet. Kemacetan akibat meningkatnya volume kendaraan serta pertemuan arus kendaraan dengan ruas tol Cikampek di kilometer 66.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com