Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tawau, Sabah, Jokowi-Ma'ruf Raih 36.045 Suara, Prabowo-Sandi 7.637 Suara

Kompas.com - 06/05/2019, 13:53 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul di Tawau, Sabah, Malaysia.

Jokowi-Ma'ruf mendapatkan 36.045 suara, sementara paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 7.637 suara.

Angka ini mengacu pada hasil rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara pemilu luar negeri yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN).

"Perolehan suara paslon 01, 36.045; paslon 02, 7.637," kata Ketua PPLN Tawau, Rachmat Pudjiyono, saat membacakan hasil rekapitulasi di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/5/2019).

Jumlah pemilih yang terdaftar di Tawau sebesar 84.053. Angka ini terdiri dari 60.719 pemilih yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT), dan 23.334 pemilih tedaftar di Daftar Pemilih Khusus (DPK).

Sementara, pemilih yang terdaftar di Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) berjumlah 0.

Dari total 84.053 pemilih, hanya 44.578 pemilih yang menggunakan hak suaranya. Dari 44.578 suara yang masuk untuk pilpres, 896 suara dinyatakan tidak sah.

Sementara itu, untuk pemilihan legislatif, Partai Golkar mendapat suara terbanyak yaitu 11.574. Selanjutnya, Partai Nasdem 6.220 suara, dan PDI Perjuangan 6.119 suara.

Dari 44.578 suara yang masuk untuk pileg, sebanyak 1.948 suara dinyatakan tidak sah.

Berikut rincian hasil pemilu legislatif di Tawau yang ditetapkan KPU:

1. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Suara Partai: 2.731
Suara Calon:

  • Calon Nomor 1: 1.165
  • Calon Nomor 2: 445
  • Calon Nomor 3: 419
  • Calon Nomor 4: 170
  • Calon Nomor 5: 235
  • Calon Nomor 6: 35
  • Calon Nomor 7: 20

Jumlah suara sah Partai dan Calon: 5.220

2. Partai Gerindra
Suara Partai: 2.154
Suara Calon:

  • Calon Nomor 1: 632
  • Calon Nomor 2: 431
  • Calon Nomor 3: 314
  • Calon Nomor 4: 148
  • Calon Nomor 5: 72
  • Calon Nomor 6: 33
  • Calon Nomor 7: 245

Jumlah suara sah Partai dan Calon: 4.029

3. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)
Suara Partai: 3.322
Suara Calon:

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com