Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[BERITA POPULER] Whatsapp, Facebook, Instagram "Error" dan Kisah Pemilu di Luar Negeri

Kompas.com - 15/04/2019, 08:20 WIB
Heru Margianto

Editor

 

1. Layanan Whatsapp, Facebook, dan Instagram "Error" Bersamaan

Tiga layanan yang dimiliki Facebook Inc., yakni Whatsapp, Instagram dan media sosial Facebook dilaporkan tidak dapat diakses di sejumlah wilayah, termasuk di Indonesia.

Ketiga layanan ini dilaporkan down sejak Minggu (14/4/2019) sekitar pukul 18.00 WIB sore.

Para pengguna, yang menggunakan perangkat Android dan iOS, melaporkan kesulitan mengakses halaman utama Facebook, bahkan tak sedikit pengguna yang tidak bisa sama sekali masuk pada halaman ini.

Baca selengkanyaBaca juga: Down 2 Jam, Layanan Facebook, WhatsApp, dan Instagram Berangsur Pulih

 

2. Tak Bisa Mencoblos, Ribuan WNI di Sydney Tanda Tangani Petisi Pemilu Ulang

Petisi Pemilu Ulang di SydneyKOMPAS.com/DESSY ROSALINA Petisi Pemilu Ulang di Sydney

Ratusan WNI di Sydney, Australia masih dirundung perasaan kecewa. Mereka dipaksa berstatus golput lantaran tidak diberikan kesempatan untuk mencoblos.

Di Australia, WNI secara serempak melakukan pemilu pada Sabtu, 13 April 2019.

Kekecewaan massa yang tidak dapat mencoblos ditumpahkan di sosial media. WNI juga banyak yang mengeluh perihal pelaksanaan pemilu di Sydney di grup Facebook The Rock yang beranggotakan WNI yang tinggal di Australia.

Bahkan, saat ini lebih dari 3.000 WNI sudah menandatangani petisi untuk mendesak pemilu ulang di Sydney.

Baca selengkapnyaBaca juga: Soal Kemungkinan Pemilu Ulang di Sydney, KPU Tunggu Rekomendasi Panwas


3. Ratusan TPS di Kuala Lumpur Dipangkas Jadi Tiga, Pemilih Membeludak

Sejumlah Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) KBRI Kuala Lumpur di Malaysia, Minggu (14/4/2019). Wakil Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Krishnan K.U Hannan mengatakan sebanyak 80 sehingga 90 persen dari 1,5 juta WNI di seluruh Malaysia mengikuti Pemilu serentak 2019 lebih awal dari 17 April 2019 mendatang di Indonesia.  *** Local Caption *** PEMILU 2019 DI KUALA LUMPUR MALAYSIAANTARA FOTO/RAFIUDDIN ABDUL RAHMAN Sejumlah Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) KBRI Kuala Lumpur di Malaysia, Minggu (14/4/2019). Wakil Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Krishnan K.U Hannan mengatakan sebanyak 80 sehingga 90 persen dari 1,5 juta WNI di seluruh Malaysia mengikuti Pemilu serentak 2019 lebih awal dari 17 April 2019 mendatang di Indonesia. *** Local Caption *** PEMILU 2019 DI KUALA LUMPUR MALAYSIA

Ratusan tempat pemungutan suara (TPS) di Kuala Lumpur, Malaysia dipangkas jumlahnya menjadi hanya tiga TPS.

Warga Indonesia yang ingin menyalurkan hak suara pun membeludak di lokasi pemungutan suara.

Perubahan kebijakan ini dirasa sangat mendadak. Baca selengkapnyaBaca juga: Fakta Jumlah TPS di Kuala Lumpur Berkurang, Terkait Masalah Izin hingga Pemilih Membludak


4. Didampingi Rocky Gerung, SBY Mencoblos di Singapura

Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono mencoblos pada Pemilu 2019 di KBRI Singapura, Sabtu (13/4/2019).

SBY memilih bersama puluhan ribu WNI di TPS yang sudah ditentukan.

SBY harus mencoblos di Singapura karena sedang menemani istrinya, Ani Yudhoyono, yang dirawat di National University Hospital (NUH) Singapura.

Presiden yang pernah menjabat selama dua periode itu tiba di KBRI yang berada di Chatsworth Road pada pukul 16.30 waktu setempat. Tampak pengamat politik Rocky Gerung menemani SBY.

Baca selengkapnya


5. Balita yang Diduga Diculik Nenek Berkerudung Merah Ditemukan di Stasiun Senen

Aksi penculikan balita bernama Anisa Suci Ardiwibowo (3) tertangkap kamera CCTV Masjid Al-Amin, Jalan Bintara Jaya III, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Rabu (10/4/2019).Bidik Layar Instagram @bekasi_24_jam Aksi penculikan balita bernama Anisa Suci Ardiwibowo (3) tertangkap kamera CCTV Masjid Al-Amin, Jalan Bintara Jaya III, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Rabu (10/4/2019).

Balita bernama Anisa Suci Ardiwibowo (3) yang diculik orang tak dikenal di lingkungan Masjid Al-Amin, Bintara, Bekasi Barat, Kota Bekasi pada Selasa (9/4/2019) sudah ditemukan setelah lima hari dilakukan pencarian.

Anisa ditemukan oleh polisi yang melakukan pencarian bersama Ibu Anisa di area Stasiun Senen, Jakarta Pusat pada Minggu (14/4/2019,) sekitar pukul 17.00 WIB.

Saat ditemukan, Anisa bersama seorang nenek yang diduga penculiknya. Nenek tersebut diduga mirip dengan yang aksinya tertangkap kamera CCTV masjid.

Baca selengkapnyaBaca juga: 5 Fakta Penculikan Balita di Bekasi: Aksi Terekam CCTV Masjid dan Kesaksian Marbot

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com