Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye di Jakarta Utara, Sandiaga Uno Bernostalgia

Kompas.com - 25/03/2019, 14:58 WIB
Christoforus Ristianto,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno melakukan kampanye terbuka di Gelanggang Olahraga Remaja Jakarta Utara, Senin (25/3/2019).

Sandiaga memasuki GOR sekitar pukul 13.40 WIB didampingi Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik, dan caleg yang tergabung dalam Koalisi Adil Makmur di daerah pemilihan tiga, yakni Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.

Pada kesempatan tersebut, Sandiaga mengatakan, kunjungannya ini merupakan bagian dari nostalgia.

Dua tahun lalu, ia memulai perubahan di Jakarta dengan membuat GOR Jakarta Utara.

Baca juga: Survei Vox Populi: Jokowi-Maruf 54,1 Persen, Prabowo-Sandiaga 33,6 Persen

"Hari ini bersejarah dan nostalgia bahwa dua tahun lalu kita memulai perubahan di Jakarta di GOR Jakarta Utara. Saya melihat wajah-wajah yang menampakkan optimisme dan siap berjuang," ujar Sandiaga, yang disambut riuh pendukungnya.

Sandiaga kemudian menceritakan sejumlah pencapaiannya saat menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan, seperi reklamasi dan pariwisata di Jakarta Utara.

"DKI telah melakukan perubahan, kita tolak reklamasi. Hari ini kita sudah tunaikan penolakan reklamasi dan lebih berpihak kepada rakyat," ujar Sandiaga.

"Kami juga ingin mengembangkan budaya. Banyak sekali warisan leluhur di Jakarta Utara, ada wisata religi seperti makam Mbah Priok dan situs sejarah lainnya yang bisa tingkatkan ekonomi rakyat," lanjut dia.

Baca juga: Hari Kedua Kampanye Terbuka, Prabowo ke Papua, Sandiaga di Jakarta

Dengan berhentinya reklamasi, kata Sandiaga, kebudayaan dan kesejahteraan nelayan di Jakarta Utara kian meningkat.

Hal itu dinilai menjadi suatu keberpihakan kepada masyarakat.

"Saya juga ingatkan di sektor pariwisata karena Jakarta Utara berhadapan dengan Kepulauan Seribu," kata Sandiaga.

Adapun kampanye rapat umum akan diselenggarakan hingga 13 April 2019.

Komisi Pemilihan Umum telah menetapkan zonasi kampanye bagi kedua pasangan calon serta partai politik dalam Pemilu 2019.

Masing-masing pasangan calon dan partai pendukung akan berpindah zona secara bergiliran setiap dua hari sekali.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Zonasi Kampanye Rapat Umum Peserta Pemilu 2019

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com