Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Sebut Pembangunan Pinggiran Tak Hanya Slogan

Kompas.com - 24/10/2018, 20:34 WIB
Yoga Sukmana,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah akan mempercepat pembangunan 11 pos lintas batas negara (PLBN) pada 2019. Dalam waktu dekat, pemerintah akan mengeluarkan instruksi presiden (Inpres) sebagai landasan hukumnya.

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengatakan, percepatan pembangunan pos lintas batas itu merupakan pelaksanaan Nawacita.

"Artinya apa? artinya perwujudan dari membangun dari pinggiran itu tidak hanya slogan tetapi betul-betul dilaksanakan dengan konsisten oleh pemerintah Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo)," ujar Wiranto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (24/10/2018).

Wiranto mengatakan, pembangunan pos lintas batas negara (PLBN) tak hanya sebatas pembangunan fisik. Sebab pemerintah juga akan membangun infrastuktur pendukungnya.

Pembangunan infrastuktur itu mulai dari jalan, komunikasi, permukiman yang layak, kawasan perdagangan, hingga kawasan pariwisata bila daerah perbatasan itu punya potensi wisata.

Dengan pembangunan itu kata Wiranto, pendapatan per kapita masyarakat di perbatasan akan naik sehingga bisa membantu peningkatan kesejahteraan.

"Ini kebijakan yang luar biasa karena tahun tahun lalu, kami fokus untuk memperkuat pembangunan di wilayah yang sudah berkembang di perkotaan baik itu kawasan industrinya, industrinya, perdagangannya, pariwisatanya," kata dia.

Baca juga: 11 Pos Lintas Perbatasan Akan Dibangun pada 2019, Ini Lokasinya

"Maka pemerintahan Jokowi dengan Nawacitanya justru membangun daerah pinggiran, untuk pemerataan dan keadilan sehingga tujuan akhir sebetulnya bagian dari mencapai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," sambung dia.

Percepatan pembangunan 11 perbatasan ini nantinya akan memilki dasar hukum berupa Instruksi Presiden (Inpres). Rencananya Inpres itu akan di keluarkan dalam waktu dekat.

Berikut 11 pos lintas batas yang akan dibangun pada 2019:

1. Kecamatan Serasan di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

2. Kecamatan Kagok Babang, Bengkayang, Kalimantan Barat.

3. Jasa-Sei Kelik, Kabupaten Sintang, Kalimatan Utara

4. Long Nawang, Kabupaten Malinau, Kalimatan Utara

5.  Long Midang Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimatan Utara

Halaman:


Terkini Lainnya

Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com