Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpan RB Gelar Pemilihan PNS Inspiratif, Ada 52 Nama Bisa Dipilih

Kompas.com - 22/10/2018, 14:25 WIB
Retia Kartika Dewi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam rangka HUT ke-47 Korps Pegawai Republik Indonesia, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) menggelar pemilihan pegawai negeri sipil (PNS) inspiratif bagi masyarakat Indonesia.

Dilansir dari akun resmi Twitter @kempanrb, Kemenpan RB menginformasikan ada 52 calon PNS Inspiratif 2018 dari seluruh Indonesia.

"Tujuannya untuk mengekspose PNS yang mempunyai dedikasi tinggi supaya bisa jadi role model bagi PNS lain," ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kemenpan RB, Mudzakir, saat dihubungi Kompas.com pada Senin (22/10/2018).

"Juga untuk menunjukkan kinerja PNS kepada masyarakat," kata dia.

Adapun periode voting dilaksanakan mulai 20 Oktober-20 November 2018 melalui situs genpi.co/vote/pns.

Tak hanya untuk menyemarakkan HUT Korpri, acara ini juga mengenalkan kepada masyarakat mengenai siapa PNS yang memiliki dedikasi tinggi.

Menurut Mudzakir, 52 nama PNS itu diperoleh dari nominasi yang dilaksanakan pada 30 September 2018. Rencananya, pemenang diumumkan pada 17 Oktober 2018.

Lalu, bagaimana cara mengetahui siapa saja daftar PNS yang terpilih dan cara mem-vote mereka?

Pertama, buka situs genpi.co/vote/pns melalui gawai atau komputer. Kemudian, isilah data diri pada halaman dan kolom yang tersedia, seperti nama lengkap, alamat email, dan nomor telepon. Setelah itu klik "Start Vote".

Selanjutnya, muncul tampilan sebanyak 52 nama PNS yang menjadi nominasi PNS Inspiratif 2018.

Jika Anda arahkan kursor ke salah satu nama PNS Inspiratif, ada dua kolom yakni "vote" dan "info". Kolom "vote" digunakan untuk memilih nama PNS yang nantinya akan terpilih sebagai PNS Inspiratif.

Sementara kolom "info" digunakan untuk mengetahui informasi profil, jabatan, dan kinerja orang tersebut.

Kemenpan RB juga akan memberikan hadiah untuk PNS paling disukai dan voters yang telah memilih dan men-share hasil pilihannya.

"Ada hadiah berupa tabungan, untuk nominalnya akan ditentukan kemudian," ujar Mudzakir.

Hingga saat ini perolehan vote tertinggi diraih oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Surabaya Irvan Widyanto dengan perolehan 7.293 vote.

Di urutan kedua, ada Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dengan perolehan 5.118 vote.

Sementara di urutan ketiga ada Sartika Mayasari dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Gayo Lues, Aceh.

"Untuk informasi pengumuman pemenang akan diumumkan dalam waktu dekat," ujar Mudzakir.

Total pemilih yang telah ikut berpartisipasi dalam pemilihan PNS Inspiratif sebanyak 33.242 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com