Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogya hingga Jakarta, Ini "Update" Jumlah Pelamar yang Lolos Administrasi CPNS

Kompas.com - 19/10/2018, 16:36 WIB
Mela Arnani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengumuman hasil seleksi administrasi calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2018 telah terlaksana sejak empat hari yang lalu, yaitu pada Senin (16/10/2018).

Beberapa instansi memang sudah mengeluarkan hasil seleksi administrasi. Namun, apabila Anda belum mendapatkan hasil pengumuman seleksi administrasi, tak perlu khawatir. Sebab, masih ada beberapa hari untuk menunggu.

Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan menyampaikan, hasil seleksi administrasi diumumkan maksimal pada Minggu (21/10/2018).

BKN mengimbau pelamar CPNS kali ini untuk memantau situs SSCN secara berkala. Selain itu, pelamar juga dapat memantau media sosial BKN atau instansi yang dituju.

Lalu, berapa jumlah pelamar yang dinyatakan memenuhi seleksi administrasi?

Berdasarkan data yang diterima Kompas.com dari BKN per Jumat (19/10/2018) pukul 11.00 WIB, status seleksi administrasi secara nasional menunjukkan ada 2.340.559 orang atau 83,1 persen pelamar memenuhi seleksi administrasi.

Sedangkan, 16,9 persen atau 476.937 pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat dan tidak lolos administrasi.

Baca juga: Pengumuman Seleksi Administrasi CPNS Dimulai, Begini Cara Melihatnya

Pada instansi pusat, 71,17 persen atau 609.112 orang dinyatakan memenuhi seleksi administrasi. Sementara 28,83 persen atau 246.793 orang dinyatakan tidak memenuhi seleksi administrasi.

Berikut data pelamar yang dinyatakan memenuhi seleksi administrasi atau tidak di lima wilayah kerja kantor regional BKN.

1. Wilayah BKN Yogyakarta

Sebanyak 84,22 persen atau 240.310 pelamar dinyatakan memenuhi syarat administrasi. Sementara 15,78 persen atau 45.015 pelamar tidak memenuhi syarat administrasi.

2. Wilayah BKN Surabaya

Sebanyak 80,61 persen atau sebanyak 210.851 pelamar dinyatakan memenuhi seleksi administrasi. Sedangkan, 50.724 orang atau 19,39 persen tidak memenuhi syarat administrasi.

3. Wilayah BKN Bandung

Sebanyak 81,62 persen atau 210.078 pelamar dinyatakan memenuhi persyaratan administrasi.

Sementara 18,38 persen atau 47.318 pelamar di antaranya tidak memenuhi syarat administrasi.

4. Wilayah BKN Makassar

Sebagian besar pelamar yang masuk dalam wilayah kerja kantor regional BKN Makassar dinyatakan memenuhi seleksi administrasi. Sebanyak 95,58 persen atau 186.461 orang dinyatakan lolos.

Sedangkan 4,42 persen atau 8.631 pelamar dinyatakan tidak memenuhi seleksi administrasi.

5. Wilayah BKN Jakarta

Sebanyak 88,52 persen atau 119.169 pelamar dinyatakan memenuhi seleksi administrasi. Sementara sisanya atau sebanyak 15.462 pelamar tidak lolos tahapan seleksi administrasi.

Tes Seleksi

Setelah pelamar dinyatakan memenuhi seleksi administrasi, maka pelamar dapat mencetak kartu ujian untuk mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu seleksi kompetensi dasar berbasis komputer.

Seleksi kompetensi dasar ini dibagi menjadi tiga dengan passing grade atau ambang batas berbeda di masing-masing tes.

Ketiga tes tersebut adalah Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan Tes Intelegensia Umum (TIU).

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Daftar Instansi Paling Banyak dan Paling Sedikit Diincar CPNS

.

.

.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies 'Ban Serep' pada Pilkada Jakarta...

Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies "Ban Serep" pada Pilkada Jakarta...

Nasional
Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Nasional
Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com