Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat Ulang Tahun ke-57 Pak Jokowi!

Kompas.com - 21/06/2018, 08:19 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo genap berusia 57 tahun pada Kamis (21/6/2018) hari ini. Ucapan selamat ulang tahun dari warganet membanjiri media sosial. 

Tanda pagar #HBDJokowiKerjaPakaiHati pun menjadi trending topik di Twitter.

"Selamat ulang tahun pak @jokowi, semoga sehat terus agar dapat memimpin Indonesia dengan sabar dan tabah. Sukses selalu untuk program-programnya dan semoga bisa melanjutkannya lagi agar Indonesia jadi negara maju. Aamiin #HBDJokowiKerjaPakaiHati," tulis akun @diyasprdn.

"Selamat Hari Lahir untuk Bapak Presiden @jokowi . Tuhan melindungi dan memberkati selalu. Amin. #HBDJokowiKerjaPakaiHati," tulis akun @yulialiman.

Ucapan juga datang dari komposer dan musisi Addie MS. Lewat akun @addiems, dia menyampaikan ucapan ulang tahun dengan mengunggah foto Jokowi menggendong dua anak suku Asmat.

"Selamat ulang tahun, Pak Jokowi! Semoga selalu sehat dalam mengemban tugas berat," tulis Addie MS.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Hanif Dhakiri juga mengucapkan selamat ulang tahun kepada Jokowi lewat akun Twitter-nya @hanifdhakiri.

"Selamat ulang tahun Bpk Presiden @jokowi ke 57. Semoga selalu sehat, panjang umur dan diberi kekuatan lahir batin untuk memajukan dan mensejahterakan rakyat Indonesia. Barokallahu fiik..," tulisnya.

Tak ketinggalan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengucapkan selamat ulang tahun untuk Jokowi.

"Selamat Ulang Tahun ke-57 Bapak . Teriring doa semoga kesehatan, kekuatan dan kesabaran menyertai Bapak dalam memimpin bangsa ini."

Presiden Jokowi lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 21 Juni 1961. Jokowi lahir dari pasangan Noto Mihardjo dan Sudjiatmi dan merupakan anak sulung serta putra satu-satunya dari empat bersaudara. Ia memiliki tiga orang adik perempuan bernama Iit Sriyantini, Ida Yati dan Titik Relawati.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, tak ada rencana untuk perayaan ulang tahun Jokowi pada tahun ini. Informasi yang dihimpun, Jokowi justru berencana untuk melakukan blusukan ke sejumlah tempat.

Kompas TV Presiden Joko Widodo memberikan penjelasan terkait tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Sumatera Utara.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com