Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaga Harga Pangan Jelang Lebaran, Pemerintah Optimalkan Satgas Pangan

Kompas.com - 30/05/2018, 18:13 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah berupaya menjaga stabilitas harga pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah.

Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, dalam rapat terbatas persiapan Lebaran di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (30/5/2018), Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Menteri Perdagangan Airlangga Hartarto sudah memastikan stok bahan pangan terjaga jelang Lebaran.

Polri pun tinggal memperketat pemantauan terhadap jalur distribusi ke konsumen untuk menghindari praktik permainan harga oleh kartel.

"Tinggal kami jaga rantai distribusinya. Karena itu dari Polri, kementerian terkait, KPPU, dan Bulog membentuk Satgas Pangan terkait tugas itu," ujar Tito di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu siang.

Baca juga: Polri Minta Satgas Pangan Daerah Aktif Cek Gudang Barang saat Ramadhan

Satgas Pangan ini sebenarnya bukan barang baru. Polri dan stakeholder terkait sudah membentuk Satgas Pangan sebelumnya.

Selama ini, Satgas Pangan tersebut pun sudah bekerja maksimal dalam menjaga mata rantai distribusi bahan pangan.

"Kami sudah bekerja. Sampai bulan Maret 2018, kami sudah melakukan operasi penegakan hukum sebanyak 421 kasus dengan 397 orang ditetapkan sebagai tersangka. Ada yang kasus penimbunan, monopoli, dan sebagainya," ujar Tito.

"Sebagian besar, kasusnya sudah diajukan (ke tahap penuntutan). Ini untuk memberikan efek jera kepada para pemain, mafia pangan dan sebagainya," kata dia.

Tito melanjutkan, salah satu modus yang diwaspadai Polri adalah penimbunan. Sebab, hal itu sangat cepat menimbulkan gejolak harga di pasaran.

"Karena penimbunan, bisa membuat kenaikan harga cepat, dan ini membebani masyarakat. Padahal suplainya cukup. Maka kami ingatkan sekali lagi kepada pelaku di pasar, silahkan lakukan sesuai aturan. Yang main-main, melakukan pelanggaran hukum, akan ditindak tegas," kata Tito.

Kompas TV Harga naik saat Ramadan dan jelang lebaran menjadi hal yang biasa terjadi. Padahal pemerintah mengklaim pasokan aman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com