Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut "Buru" Pihak yang Menyebabkan Pipa Pertamina Balikpapan Bocor

Kompas.com - 08/04/2018, 17:33 WIB
Yoga Sukmana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan memastikan, investigasi penyebab bocornya pipa Pertamina di Balikpapan sedang dilakukan.

Seperti diketahui, kebocoran pipa Pertamina di Balikpapan telah mengakibatkan minyak perusahaan migas tersebut tumpah dan mencemari Teluk Balikpapan.

"Sekarang investigasi teknis siapa yang bersalah sedang dilakukan. Jadi kita selesaikan dulu masalahnya ini, baru sekarang mencari dulu siapa yang salah," ujar Luhut di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Minggu (8/4/2018).

"Kalau memang ada tindakan hukum, tindakan administrasi, pasti akan dilakukan," sambung Kepala Staf Kepresidenan RI 2014-2015 tersebut.

Baca juga : Bersihkan Tumpahan Minyak di Teluk Balikpapan, Pertamina Tambah Kapal

Luhut mengatakan, bahwa kebocoran pipa minyak Pertamina di Balikpapan kemungkian disebabkan karena adanya kapal batubara yang mengenai fasiltas pipa minyak Pertamina.

Meski begitu Luhut tetap akan menunggu rampungnya investigasi atas bocornya pipa minyak Pertamina di Balikpapan.

"Tetapi yang paling penting di sana penanganan limbah itu dilakukan dengan profesional. Itu yang saya kira bagus, dan sekarang sudah terkendali," kata dia.

"Ibu Siti (Menteri LHK) mengirim dua dirjennya sendiri untuk melihat ke sana, kemudian CEO Pertamina saya juga telepon, melaporkan juga semua sudah terkendali," sambung Luhut.

Kompas TV Jonan langsung menuju kendaraan seusai meresmikan proyek sumur bor air di Jember, Jawa Timur, Sabtu (7/4) kemarin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com