JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman enggan mengomentari rencana pelaporan dirinya oleh Fahri Hamzah ke polisi atas tuduhan penyebaran berita bohong dan pemalsuan dokumen.
"Tidak ada yang perlu dikomentari," kata Sohibul melalui pesan singkat, Selasa (6/3/2018).
Sohibul juga enggan menjawab saat ditanya apa langkah hukum yang ia persiapkan jika Fahri benar melaporkan dirinya ke polisi.
Sebelumnya, mantan politisi PKS Fahri Hamzah akan melaporkan Sohibul Iman ke polisi atas tuduhan dugaan penyebaran fitnah, permufakatan jahat, dan pemalsuan dokumen terkait pemecatannya di partai yang berimbas pada posisinya di DPR.
(Baca: Fahri Hamzah Akan Laporkan Sohibul Iman ke Polisi)
Saat ini Fahri tengah menyiapkan berkas untuk melaporkan Sohibul ke polisi atas sejumlah tuduhan tersebut.
"Pertama-tama pemalsuan ya. Jadi artinya dia mengumumkan kepada kader itu berita palsu. Dan bagian dari pemalsuan ini kan dia (Sohibul) perintahkan kepada Ketua MKD (Mahkamah Kehormatan Dewan) waktu itu, sampai kemudian digantikan (Ketua) MKD-nya," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/3/2018).
Di samping itu, lanjut Fahri, Sohibul Iman juga diduga menyebarkan berita bohong soal pemecatannya dari partai dan kenggotaannya di DPR.
Padahal, menurut dia, putusan Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta telah memenangkan Fahri sehingga ia menilai tidak bisa dipecat dari partai dan DPR.
Fahri mengatakan, apa yang dilakukan Sohibul telah merusak sistem partai yang semestinya mengedepankan putusan hukum dalam menghadapi sengketa ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.