Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Goyang Kompleks Parlemen, Pegawai hingga Anggota DPR Panik

Kompas.com - 23/01/2018, 14:15 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa bumi yang mengguncang wilayah DKI Jakarta juga terasa di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (23/1/2018), tepatnya sekitar pukul 13.34 WIB.

Para pegawai di Gedung Nusantara III DPR pun setengah berlarian menuju lapangan parkir untuk mencari tempat aman. Gempa berlangsung sekitar 10 detik.

Awalnya guncangan gempa terasa pelan. Namun, perlahan guncangan semakin terasa kencang dan membuat para pegawai di Gedung Nusantara III DPR cepat berhamburan keluar gedung.

Begitu pula mereka yang ada di lantai atas. Mereka bergegas menuruni tunggu menuju lapangan parkir.

(Baca juga: Begini Situasi Istana Presiden Saat Diguncang Gempa)

Petugas Pengamanan Dalam DPR (Pamdal) yang berada di sana juga ikut cari aman. Mereka turut keluar mencari tempat terbuka yang aman.

Wakil Ketua MPR Mahyudin pun ikut keluar gedung saat gempa berlangsung. Saat gempa mengguncang, ia tengah melaksanakan shalat zuhur.

"Lagi shalat zuhur, kaget juga. Ternyata gedungnya yang goyang. Alhamdulillah enggak ada apa-apa," kata Mahyudin.

Ia mengaku guncangan di ruangannya yang berada di lantai 9 Gedung Nusantara III DPR sangat terasa.

"Kebetulan, ruangan saya ada di lantai 9. Jadi goyangan sangat terasa. Bikin kaget semua ini," kata politisi Partai Golkar itu.

Kompas TV Aktivitas vulkanik Gunung Agung masih tinggi, ditandai dengan gempa tremor yang terus terjadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com