Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kubu OSO Tuding Ada Upaya Hancurkan Hanura dan Ganggu Pencapresan Jokowi

Kompas.com - 19/01/2018, 05:17 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Muhammad "Ongen" Sangaji menuding langkah yang dilakukan kubu Daryatmo untuk menghancurkan Partai Hanura.

Munaslub yang diselenggarakan kubu Daryatmo memutuskan memberhentikan Oesman Sapta Odang sebagai Ketua Umum Partai Hanura dan mengangkat Daryatmo sebagai penggantinya.

Ongen menuding Sarifuddin Sudding dan Dosi Iskandar ingin menghancurkan Hanura karena berniat hengkang pada 2019.

"Jadi sebelum tinggalkan Hanura mereka berupaya sedemikian rupa untuk mencoba menghancurkan Hanura," kata Ongen dalam jumpa pers di Hotel Manhattan, yang dihadiri elit Partai Hanura, Kamis (18/1/2018).

Baca juga: Sudding Anggap Kepemimpinan Daryatmo di Hanura Lebih Menghargai Kader

Langkah kubu Daryatmo juga dianggap untuk membuat Hanura tidak mampu berkontribusi dalam Pilres 2019, khususnya dalam mengusung calon presiden yang didukung Hanura, Joko Widodo.

"Ini upaya gerakan yang secara sistematis untuk kemudian menghancurkan Hanura dan berdampak pada pencalonan Presiden RI Pak jokowi yang kami usung pada 2019," ujar Ongen.

Baca juga: Hanura Kubu Daryatmo: Pak Wiranto Tak ke Mana-mana, Pak Wiranto di Sini

Oleh karena itu, Ongen mengajak semua pengurus Hanura untuk tidak terpengaruh dengan upaya propaganda kubu Daryatmo yang mengklaim langkah mereka didukung Ketua Dewan Pembina Hanura Wiranto.

"Bahkan setelah munaslub mereka mengatakan bahwa Pak Wiranto akan menerima mereka di rumah. Sampai hari ini Munaslub yang ada di rumah Pak Wiranto itu, Pak Wiranto tidak ada. Bahkan Pak Wiranto mengatakan Beliau kaget dengan Munaslub," ujar Ongen.

Kompas TV Pengurus Partai Hanura kubu Hotel Ambara akhirnya jadi menggelar Munaslub. Keputusan forum musyawarah Kamis (18/1) pagi resmi memecat Oesman Sapta.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Draf RUU Penyiaran, KPI Bisa Selesaikan Sengketa Jurnalistik Khusus

Draf RUU Penyiaran, KPI Bisa Selesaikan Sengketa Jurnalistik Khusus

Nasional
Dukung Event Seba Baduy 2024, Wika Beri Diskon Tarif Tol Serang-Panimbang hingga 30 Persen

Dukung Event Seba Baduy 2024, Wika Beri Diskon Tarif Tol Serang-Panimbang hingga 30 Persen

Nasional
Jokowi Anggarkan Rp 15 Triliun untuk Perbaikan dan Pembangunan Jalan Tahun Ini

Jokowi Anggarkan Rp 15 Triliun untuk Perbaikan dan Pembangunan Jalan Tahun Ini

Nasional
TNI AL Terjunkan Satgas SAR Bantu Cari Korban Banjir Sumbar

TNI AL Terjunkan Satgas SAR Bantu Cari Korban Banjir Sumbar

Nasional
UKT Mahal, Komnas HAM Akan Audit Hak Atas Pendidikan

UKT Mahal, Komnas HAM Akan Audit Hak Atas Pendidikan

Nasional
Hasto Ungkap Peluang Megawati Bertemu Prabowo: Saat Agenda Nasional

Hasto Ungkap Peluang Megawati Bertemu Prabowo: Saat Agenda Nasional

Nasional
KPK Tahan 3 Tersangka Dugaan Korupsi Penggelembungan Harga Lahan Tebu PTPN XI

KPK Tahan 3 Tersangka Dugaan Korupsi Penggelembungan Harga Lahan Tebu PTPN XI

Nasional
Selain Khofifah, PDI-P Buka Opsi Usung Kader Sendiri di Pilkada Jatim

Selain Khofifah, PDI-P Buka Opsi Usung Kader Sendiri di Pilkada Jatim

Nasional
DPR dan Pemerintah Diam-diam Rapat Pleno, Revisi UU MK Tinggal Dibawa Ke Paripurna

DPR dan Pemerintah Diam-diam Rapat Pleno, Revisi UU MK Tinggal Dibawa Ke Paripurna

Nasional
Ungkap Sulitnya Jaga Harga Beras, Jokowi: Bikin Ibu-ibu dan Petani Senang Tidak Mudah

Ungkap Sulitnya Jaga Harga Beras, Jokowi: Bikin Ibu-ibu dan Petani Senang Tidak Mudah

Nasional
Program 'DD Farm' Bantu Hidup Meltriadi, dari Mustahik Jadi Peternak

Program "DD Farm" Bantu Hidup Meltriadi, dari Mustahik Jadi Peternak

Nasional
Formappi Soroti Kinerja DPR, Baru Sahkan UU DKJ dari 47 RUU Prioritas di 2024

Formappi Soroti Kinerja DPR, Baru Sahkan UU DKJ dari 47 RUU Prioritas di 2024

Nasional
Penayangan Ekslusif Jurnalistik Investigasi Dilarang dalam Draf RUU Penyiaran

Penayangan Ekslusif Jurnalistik Investigasi Dilarang dalam Draf RUU Penyiaran

Nasional
Jokowi Resmikan 22 Ruas Jalan Daerah di Sultra, Gelontorkan Anggaran Rp 631 Miliar

Jokowi Resmikan 22 Ruas Jalan Daerah di Sultra, Gelontorkan Anggaran Rp 631 Miliar

Nasional
Gerindra: Jangan Harap Kekuasaan Prabowo Jadi Bunker Buat Mereka yang Mau Berbuat Buruk

Gerindra: Jangan Harap Kekuasaan Prabowo Jadi Bunker Buat Mereka yang Mau Berbuat Buruk

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com