Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar Usung Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar 2018

Kompas.com - 22/12/2017, 10:10 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Golkar memutuskan mengusung Dedi Mulyadi dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.

Keputusan ini diambil dalam rapat tim pilkada Partai Golkar, Kamis (21/12/2017).

"Ya benar, kami sudah memutuskan mendukung Dedi Mulyadi menjadi calon gubernur atau wakil gubernur Jawa Barat. Sudah fix," kata Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa dan Sumatera Partai Golkar Nusron Wahid saat dikonfirmasi, Jumat (22/12/2017).

Korbid Pemenangan Pemilu Indonesia I, Jawa, Sumatera DPP Partai Golkar, Nusron Wahid  di sela rapat internal Golkar di Hotel The Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (5/10/2017) malamKOMPAS.com/Nabilla Tashandra Korbid Pemenangan Pemilu Indonesia I, Jawa, Sumatera DPP Partai Golkar, Nusron Wahid di sela rapat internal Golkar di Hotel The Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (5/10/2017) malam

Nusron mengatakan, saat ini masih dicari sosok yang tepat untuk dipasangkan dengan Ketua DPD Golkar Jawa Barat itu. Menurut dia, segala kemungkinan masih terbuka lebar.

Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Golkar Jawa Barat MQ Iswara mengungkapkan bahwa sejak awal DPD Golkar se-Jawa Barat mendukung Ketua DPD Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi maju Pilkada Jawa Barat 2018.

"Kalau kami DPD kabupaten/kota Jawa Barat sudah jelas dukungannya kepada Ketua DPD Jawa Barat," ujar Iswara di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/12/2017) malam.

(Baca juga: Sekjen PDI-P Jabar: Koalisi dengan Golkar Buat Peluang Menang Lebih Besar)

Apalagi, jauh-jauh hari pula DPD Golkar Jawa Barat melakukan penjaringan siapa calon yang layak didukung di Pilkada Jawa Barat sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

"DPD Jawa Barat sudah melaksanakan tahapan-tahapan, jauh-jauh hari seperti yang diamanatkan petunjuk pelaksanaan," ujar Iswara.

Sementara itu, Wakil Sekjen Golkar Muhammad Sarmuji mengatakan, peluang Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi besar untuk diusung partainya di Pilkada Jawa Barat.

Dedi Mulyadi punya kemungkinan. Punya peluang. Ya, cukup besar peluangnya," kata Sarmuji di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Senin (18/12/2017).

Namun, Sarmuji mengatakan, hal itu tetap akan dibahas dalam mekanisme organisasi, yakni pada rapat di tim pilkada pusat.

Rapat tersebut diperkirakan dilaksanakan setelah rangkaian Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) selesai.

Kompas TV Partai Golkar akhirnya memutuskan kembali mendukung Ketua DPD Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

Nasional
Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Soal 'Presidential Club', Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Soal "Presidential Club", Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Nasional
Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Nasional
Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com